Setelah kain batik kering dan dicelupkan kepewarna sebanyak 15 Kali dilakukan penguncian menggunakan air kapus dan tunjung, kemudian dikeringkan kembali setelah itu dilakukan pelorotan lilin malam dengan cara direbus atau dicelupkan. Kemudian setelah itu kain batik dicelupkan kedalam air bersih untuk membilas dan menghilangkan malam/lilin dan dijemur kembali dihalaman rumah dan menampilkan pola pola batik yang unik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H