Mohon tunggu...
Maria Lily Hastuty
Maria Lily Hastuty Mohon Tunggu... Guru - Guru SMPN 1 Solor Barat

Saya bekerja pada SMPN 1 Solor Barat sejak tahun 2020 tepatnnya bulan Februari setelah dimutasi dari SMPN Satap Nusadani. Dsini saya dipercayakan sebagai kaur kesiswaan dan pembina OSIS. Selain itu juga diberi kepercayaan sebagai wali kelas IXB. Saya mengasuh mapel TIK/Informatika namun karena kekurangan guru say juga pernah dipercayakan mengasuh mapel seni budaya untuk kelas delapan dan pada tahun ajaran baru 2022 saya mengasuh mapel prakarya. Hobi saya membaca,mendengar musik,kuliner, teknologi dan travelling. Saya sudah berkeluarga sejak tahun 2010 namun resminya tahun 2013 dan sudah dikaruniakan 3 orang anak 2 lelaki dan satu perempuan. Saya berasal dari kabupaten Sikka dan mendapatkan jodoh orang Adonara Kabupaten Flores Timur.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Pengerak

24 Februari 2023   07:00 Diperbarui: 24 Februari 2023   07:05 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Salam dan bahagia...

Hari ini saya ingin berbagi kisah tentang perjalanan kami di modul ini tentang nilai -nilai dan peran seorang guru pengerak dalam program pendidikan guru pengerak. Masih mengunakan pola lama mengadopsi refleksi yang dikembangkan oleh Dr.Roger Greenaway. 4F dapat diterjemahkan menjadi 4 P dengan pertanyaan sebagai berikut :

Facts ( Peristiwa )

Ada 3 konsep penting didalam Modul 1.2 dimana kami dijelaskan tentang: 

Konsep manusia tergerak, Konsep manusia bergerak, dan Konsep mengerakan manusia.

Di dalam modul ini termuat banyak sekali nilai dan peran dari seorang guru pengerak. Nilai -nilai ini di jabarkan dalam aktivitas kami baik dikelas maupun dalam kelompok diskusi. Nilai dan peran ini sebenarnya sudah dilaksanakan oleh setiap pendidik. Dalam modul ini kita diminta untuk merefleksikan kembali peran kita sebagai pemimpin pembelajaran. Semua ini harus berawal dari diri pribadi bagaimana nilai-nilai tersebut dapat mengerakan dirinya agar dapat memiliki kompetensi yang mumpuni. Setelah mempelajari materi dan berdiskusi di alur eksplorasi konsep, saya bersama  teman-teman melanjutkan kegiatan diskusi di ruang kolaborasi  .Sesuai dengan kelompok yang sudah dibagi kami mendapatkan tugas gambaran singkat beserta contoh nilai yang berpihak pada murid dan berkolaborasi. Setelah berdiskusi hasilnya disampaikan besok dalam bentuk presetasi . Saat kelompok kami mempresentasikan nilai berpihak pada murid dan kolaborasi hampir tidak ada pertanyaan yang muncul,namun berkat ibu fasil Mama Rambu Ika membuka sedikit wawasan kami CGP akhinya bermunculan banyak pertanyaan,saran,masukan baik bagi kelompok kami. dan ada yang membagikan kisahnya lewat sharing pengalaman. 

Kegiatan di modul 1.2 ini diakhiri dengan kegiatan diskusi virtual di ruang Elaborasi pemahaman bersama instruktur nasional yaitu Ibu Ribka Rolentiana Kekado. Pemaparan materi yang disampaikan instruktur sangat jelas dan rinci sehingga saya pribadi yang belum begitu paham tentang materi modul 1.2 mendapatkan banyak pencerahan dari pertemuan virtual ini. 

2. Feeling (Perasaan)

Setelah mempelajari modul 1.2 tentang nilai dan peran guru penggerak ini, yang saya rasakan yaitu tumbuh kesadaran dari dalam diri dimana hati saya mulai tergerak untuk melakukan perubahan pada diri saya sendiri terlebih dahulu. Saya ingin memperbaiki hal-hal yang kurang baik selama ini, lalu berusaha menumbuhkan kembali nilai dan peran yang mesti dimiliki oleh seorang guru penggerak. Setelah saya tergerak, selanjutnya saya ingin menggerakkan rekan-rekan guru di sekolah sehingga bisa bergerak bersama mewujudkan peserta didik yang berkarakter profil belajar Pancasila yang  baik

3. Findings ( Pembelajaran) 

Banyak pengalaman dan ilmu yang saya peroleh setelah mempelajari modul 1.2, yaitu sebagai berikut: Saya belajar tentang cara kerja otak manusia, yaitu thinking fast dan thinking slow. Sebagai seorang pendidik, kita mesti membiasakan diri untuk berpikir lambat/pelan supaya kita tidak terburu-buru dalam menilai dan memutuskan sesuatu.  Lalu saya belajar tentang 5 kebutuhan dasar manusia, yaitu kasih sayang dan rasa diterima, kekuasaan, kesenangan, kebebasan, dan bertahan hidup. Materi selanjutnya tentang tahap perkembangan manusia secara psikologi sosial menurut Erik Erikson, diharapkan kita tahu psikologi sosial di setiap tahap perkembangan manusia, kita tahu apa yang harus dilakukan ketika berhadapan dengan peserta didik di setiap tahapan perkembangannya. Materi selanjutnya tentang nilai dan peran guru penggerak. Terdapat 5 nilai dan peran yang mesti dimiliki oleh seorang guru penggerak. Mendapatkan ilmu tentang profil pelajar Pancasila. Untuk menghasilkan murid yang memiliki profil pelajar Pancasila, kita sebagai guru harus lebih dahulu mempelajari dan mencontohkan dalam keseharian yang mencerminkan profil pelajar Pancasila, karena sejatinya guru adalah teladan bagi peserta didik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun