Mohon tunggu...
Maria G Soemitro
Maria G Soemitro Mohon Tunggu... Freelancer - Volunteer Zero Waste Cities

Kompasianer of The Year 2012; Founder #KaisaIndonesia; Member #DPKLTS ; #BJBS (Bandung Juara Bebas Sampah) http://www.maria-g-soemitro.com/

Selanjutnya

Tutup

Nature

Stop Tayangan Opera Van Java, atau Ganti Property!

21 September 2010   16:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:04 3573
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Anak anak tertawa

Ibu ibu tertawa

Para bapak juga tertawa

Gara gara aksi Sule, Azis, Nunung, Andre dan Parto

Bercanda, duduk kemudian brugggg…..

Ternyata sofa tipuan terbuat dari Styrofoam

Dan grrrrr……..penonton tertawa

Pemirsa televisi tertawa

Narasi lagi, ngobrol lagi, bercanda lagi

Tanpa sengaja Nunung menabrak lemari

Dan brugggg……jatuh !!!

Ternyata Styrofoam lagi

Kini tak hanya penonton dan pemirsa

Sule, Azis, Parto dan Andre ikut tertawa

Begitulah selalu klimaks adegan

Judul dan isi cerita bahkan bentuk property bisa berbeda

Tapi bahan property yang menjadi guyonan tetap sama

STYROFOAM !!!!

Dan grrr….. tertawa lagi

Apakah candaan awak OVJ tidak lucu tanpa Styrofoam ?

Apakah awak OVJ kurang pede tanpa Styrofoam ?

Apakah Styrofoam memegang kendali hingga tak tergantikan ?

Apakah awak OVJ tidak sadar atau belum mengetahui

Bahwa Styrofoam tidak dapat terurai di alam

Bahkan prediksi rentang waktu degradasinyapun tak terhingga

Dibuang ke tanah menimbulkan masalah

Dibakar menambah masalah

Karena mengandung racun styrene

Hampir tiap hari OVJ muncul di televisi

Dengan property beragam dan berukuran besar

Berapa banyak sampah styrofoam dibuang ke alam ?

Berapa banyak racun styrene diwariskan ?

Racun yang diwariskan tidak hanya untuk anak cucu Sule dan Azis Gagap,

Andre Stinky, Nunung dan Parto serta team kreatif OVJ

Tetapi juga untuk seluruh penduduk Jakarta

Bahkan segenap umat manusia

Ah ketawa ketiwi itu ternyata mahal harganya

Andaikan mereka tahu………………

Semoga mereka tidak sekedar pura pura tidak tahu

Karena untuk itu harga yang ditebus lebih mahal lagi

Tidak sekedar alam yang rusak

Tetapi hati nuranipun ikut tergerus…………..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun