Mohon tunggu...
Maria G Soemitro
Maria G Soemitro Mohon Tunggu... Freelancer - Volunteer Zero Waste Cities

Kompasianer of The Year 2012; Founder #KaisaIndonesia; Member #DPKLTS ; #BJBS (Bandung Juara Bebas Sampah) http://www.maria-g-soemitro.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Meriahnya Pesta Rakyat Jabar 2012

19 Desember 2012   09:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:22 642
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_230426" align="aligncenter" width="484" caption="5 pasangan kandidat Gubernur Jabar (dok. Maria Hardayanto)"][/caption]

Mungkin hanya deklarasi pasangan SBY- Budiono di tahun 2009 yang bisa mengalahkan kemeriahan Pesta Rakyat Jabar  2012, hasil kerjasama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar dan Kompas TV yang berlangsung hari Selasa, 18 Desember 2012. Ditandai  dengan mengularnya kendaraan roda empat yang memadati area parkir Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) jalan Taman Sari dan sepanjang pinggir jalan Sumur Bandung serta jalan  Siliwangi dari pukul 17.00 hingga usai.  Nomor polisi seluruh Jawa Barat ada disini: E, T,Z, D bahkan B. Plat hitam dan plat merah.

Rombongan perwakilan datang untuk menunjukkan dukungan pada 5 pasangan kandidat pemimpin provinsi Jawa Barat yang mengikuti acara pengundian nomor urut. Kelima pasangan itu adalah: Dikdik Muliana Arief Mansur – Cecep Nana Suryana Toyib (calon perseorangan),serta 4 pasangan parpol:  Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki (PDIP), Dede Yusuf Macan Effendi-Lex Laksamana Zaenal Lan (Demokrat, Gerindra, PAN,PKB), Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar (PKS,PPP, Hanura) dan Irianto MS Syafiuddin(Yance)-Tatang Farhanul Hakim (Golkar).

Kemeriahan sangat terasa di dalam dan seputar gedung Sabuga. Setiap kandidat rupanya membawa pendukung, terlebih Kang Yance dengan organisasi masa (ormas) yang berseragam kuning loreng, dan ramai dengan yel-yelnya. Belum lagi baju kaus pendukung, baju pangsi, baju kotak-kotak semua ada. Pendukung dengan sabar menanti kedatangan para kandidatnya, pasangan Dikdik-Cecep dengan baju adat Sunda berwarna putih, Rieke-Teten berbaju kotak-kotak (khusus Rieke memakai kebaya kotak-kotak), sedangkan ketiga pasang lainnya menggunakan kemeja putih.

Cukup tertib untuk kadar militansi ormas, mungkin karena semua pasangan adalah pituin Sunda asli. Sehingga kedatangan Ahmad Heryawan dan Dedi Mizwar yang akrab menyapa mereka dengan yel, disambut dengan hangat. Persis seperti apa yang dikatakan Man Jasad, personil Karinding Attack yang ikut memeriahkan pesta Rakyat Jawa Barat: “Kepribadian urang Sunda sangat santun. Hal itu harus mewarnai pilkada kali ini, jangan saling menjatuhkan”. Pendapat bijaksana dari seorang vokalis grup metal.

Tidak hanya Karinding Attack, Andy dan grup Rifnya, beberapa artis ibukota ikut memeriahkan rapat pleno terbuka penetapan umur urut yang berkonsep pesta rakyat. Dipandu Aiman Witjaksono yang mewakili Ketua Kelompok Kerja Pencalonan KPU Jabar, Teten W. Setiawan para pasangan kandidat pemimpin Jabar mendapat nomor giliran sesuai waktu pendaftaran. Nomor giliran tersebut digunakan sebagai nomor antrian untuk mengambil nomor urut, yang hasilnya adalah :

Nomor satu untuk pasangan Dikdik-Toyib

[caption id="attachment_230407" align="aligncenter" width="442" caption="Pasangan Dikdik-Cecep (dok. Maria Hardayanto)"]

13559031871607164809
13559031871607164809
[/caption]

Nomor 2 untuk pasangan Yance-Tatang

[caption id="attachment_230409" align="aligncenter" width="458" caption="pasangan Yance-Tatang (dok. Maria Hardayanto)"]

1355903276169105050
1355903276169105050
[/caption]

Nomor 3 untuk pasangan Dede Yusuf-Lex Laksamana

[caption id="attachment_230410" align="aligncenter" width="446" caption="Dede Yusuf-Laksamana (dok. Maria Hardayanto)"]

13559036591903351811
13559036591903351811
[/caption]

Nomor 4 untuk pasangan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar

[caption id="attachment_230411" align="aligncenter" width="449" caption="Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar (dok. Maria Hardayanto)"]

13559040251181060813
13559040251181060813
[/caption]

Nomor 5 untuk pasangan Rieke-Teten

[caption id="attachment_230412" align="aligncenter" width="373" caption="Rieke-Teten (dok. Maria Hardayanto)"]

1355904162972511095
1355904162972511095
[/caption]

Selain hiburan dan penetapan nomor urut, ditayangkan peta permasalahan provinsi Jawa Barat berdasarkan survey litbang Kompas khususnya menyoroti luas wilayah, jumlah penduduk (46 juta jiwa), sektor perekonomian, hingga harapan penduduk Jabar untuk pemimpinnya. Yang pasti jujur, agamis dan pro rakyat.

Tak lupa tayangan mengenai bagaimana mencoblos yang benar dengan selingan humor, tidak garing seperti iklan layanan masyarakat umumnya. Oh iya ada pula sentilan tentang banyaknya spanduk dan selebaran yang sudah beredar sebelum waktunya. Menyentil calon petahana, Ahmad Heryawankah? Sebetulnya tidak, sejak tahun 2011 banyak spanduk bertebaran di sepanjang jalan pantura dan pelosok Jawa Barat. Wajah yang terpasang tidak hanya Ahmad Heryawan, Yance, dan dalam kuantitas lebih sedikit Rieke, Dikdik dan Dede Yusuf. Juga mereka yang tidak berhasil melaju sebagai kandidat seperti bupati Cirebon, Dedi Supardi, bupati Sumedang, Don Mardono, anggota DPR, kang Daday dan masih banyak lagi.

Nomor sudah ditetapkan, sekarang waktunya warga Jabar untuk memilih. Apakah memilih calon petahana Ahmad Heryawan dan Dede Yusuf, keduanya sudah blusukan ke seantero Jawa Barat. Jauh sebelum Jokowi terkenal dengan gaya blusukannya. Hasilnya? Silakan menilai.

Atau memilih Yance yang sedang disidik berkaitan ijazah palsu sehingga dilarang menggunakan gelar doktor dalam pilkada kali ini. Kang Yance juga berhasil mengumpulkan ribuan pendukung untuk mengantarkannya ke Sabuga. Pilihan lainnya berasal dari jalur independen Dikdik-Toyib yang sudah berhasil diverifikasi dukungannnya (sekitar 1,5 juta jiwa), dan tentu saja satu-satunya perwakilan perempuan Jabar: Rieke Dyah Pitaloka dengan cawagubnya: Teten Masduki (aktivis ICW).

Yang pasti KPU Jabar telah mengajak warga Jawa Barat untuk ikut berpesta dalam memilih pemimpinnya karena itu konsep acara penetapan nomor urutpun memadukan unsur formal dan hiburan. Agar warga Jabar ikut berpesta. Karena mereka, calon pemimpin memang dipilih dari rakyat, untuk rakyat dan oleh rakyat. Sehingga seharusnya pilkada Jabar bisa berlangsung meriah dan santun, layaknya sapaan santun dan berbudaya dari setiap pituin Sunda: “Sampurasun………”,

[caption id="attachment_230429" align="aligncenter" width="481" caption="Rif dan Karinding Attack (dok. Maria Hardayanto)"]

1355907706586550373
1355907706586550373
[/caption] [caption id="attachment_230425" align="aligncenter" width="504" caption="Sabuga , 18 Mei 2012 (Maria Hardayanto)"]
13559066781003073311
13559066781003073311
[/caption]

[caption id="attachment_230414" align="aligncenter" width="504" caption="gaya para pendukung (dok. Maria Hardayanto)"]

1355904424914364439
1355904424914364439
[/caption] [caption id="attachment_230415" align="aligncenter" width="504" caption="sesak oleh dukungan (dok. Maria Hardayanto)"]
1355904609715395689
1355904609715395689
[/caption] [caption id="attachment_230416" align="aligncenter" width="491" caption="bergaya di stand Kompas.com"]
1355904775416104675
1355904775416104675
[/caption] [caption id="attachment_230418" align="aligncenter" width="487" caption="Pers (termasuk kompasianer :D) sabar menunggu para kandidat (dok. Maria Hardayanto)"]
13559048981948623750
13559048981948623750
[/caption] [caption id="attachment_230428" align="aligncenter" width="457" caption="reporter TVOnepun menunggu (dok. Maria Hardayanto)"]
13559075761496567486
13559075761496567486
[/caption] [caption id="attachment_230530" align="aligncenter" width="581" caption="kemeriahan di dalam gedung Sabuga (dok. Maria Hardayanto)"]
1355980157946316014
1355980157946316014
[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun