Kisah "Jatuh Bangunnya" Internet

Sejarah perkembangan internet selalu menjadi pembahasan menarik di sepanjang perkembangan teknologi. Perkembangan zaman yang telah pesat menyadarkan setiap manusia bahwa kebutuhan terhadap internet sangat pesat, ditambah segala kebutuhan primer maupun sekunder manusia bisa dilakukan dengan mudah hanya dengan menggunakan basis internet (Clay, 1995). 

Kebiasaan manusia seperti browsing, chattingan ataupun kebutuhan cepat lainnya telah tersedia dengan memanfaatkan jaringan internet, bayangkan saja surat yang dahulu kita buat dan dikirim dengan sangat sulit, kini sangat mudah dikirim oleh setiap manusia hanya dengan hadirnya internet. Semua yang terjadi tidak lepas dari peran internet yang kita gunakan saat ini.

Internet atau yang biasa disebut dengan Inter-Connected Network merupakan hubungan jaringan dari berbagai jaringan komputer yang ada di dunia (Yuhelizar, 2008). 

Harfiahnya internet merupakan sebuah jaringan yang menghubungkan berbagai komputer dari berbagai belahan dunia untuk saling terhubung dan bertukar data informasi, proses dalam memanfaatkannya terdapat program kecil yang dikenal dengan browser. 

Peramban web atau browser umunya merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk membuka halaman website dengan memanfaatkan jaringan internet, saat ini browser yang banyak populer di tengah-tengah masyarakat ialah Google Chrome dan Mozilla Firefox.

Internet pada pertengahan abad ke-19 awalnya digunakan hanya untuk kebutuhan militer, sementara semenjak kemajuan hardware dan software kini internet menjadi salah satu kebutuhan primer masyarakat. 

Secara historis, pada tahun 1960-an para ahli komputer di Amerika berusaha untuk melakukan  pengembangan jaringan komputer, dimana bertujuan untuk menghubungkan beberapa komputer beserta penggunanya secara langsung. 

Tujuan tersebut berawal dari kesadaran pemerintah Amerika bahwa pemakaian komputer akan memiliki dampak yang cukup luas pada dunia penelitian dan pengembangan, khususnya dahulu militer. Sehingga, Dr. Lawrence G. Roberts menerbitkan sebuah rancangan model perencanaan serta pengembangan ARPAnet pada saat itu, dan sampai saat ini dikenal sebagai pendiri internet (Zaenal, 2008).  

Pada tahun 1969 ARPA (Advanced Research Project Agency), yang merupakan bagian dar Kementerian Pertahanan Amerika Serikat menciptakan sebuah jalur komunikasi yang tidak dapat dihancurkan, yaitu dengan hadirnya internet. Tujuan dari semua itu ialah untuk mempermudah kerjasama antar badan riset di berbagai belahan negeri, khususnya industri senjata (Mathias, 1996). 

Awalnya dalam proses uji coba memang terhubung kedalam empat komputer yang menghubungkan keberbagai lembaga pendidikan ternama pada saat itu, akhirnya perkembangan internet dimasa itu semakin melejit mulai merambat ke 231 komputer yang terhubungan ke jaringan ARPAnet (Devi, 2019).

Pada tahun 1980-an, internet mengalami perkembangan dengan adanya beberapa tambahan, salah satunya ialah LAN (Local Are Network) dimana berfungsi sebagai jaringan penghubung komputer kedalam beberapa area terbatas, seperti tempat tinggal, laboratorium maupun sekolah atau kampus.