Short Animation Video Berbasis AI". Kegiatan ini diinisiasi oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas PGRI Kanjuruhan Malang yang diketuai Dr. Oktavia Widiastuti, M.Pd. dan disambut dengan tangan terbuka oleh Kepala SMK PGRI 7 Singhasari Malang.
Siswa SMK PGRI 7 Singhasari Malang baru-baru ini dibekali kemampuan berbahasa Inggris dan kreativitas digital melalui kegiatan "Pelatihan PembuatanPelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris siswa dengan memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI) untuk menghasilkan video animasi pendek. Platform AI yang digunakan yaitu Leonardo.ai, sebuah teknologi AI canggih yang mampu mengubah teks menjadi video animasi.Â
Dengan memanfaatkan Leonardo.ai, memungkinkan siswa membuat video animasi pendek dengan voice over dan narasi berbahasa Inggris yang dapat meningkatkan pemahaman dan kemampuan berbahasa Inggris mereka. Dengan menggunakan metode ini, siswa diajak untuk tidak hanya memahami materi Bahasa Inggris secara teoritis, tetapi juga secara praktis dengan membuat video animasi singkat. "Pembuatan short animation video ini merupakan cara belajar yang menyenangkan dan sangat relevan dengan tuntutan era Society 5.0" ujar ketua tim pengabdi.
Peserta pelatihan yaitu siswa kelas X SMK PGRI 7 Singhasari Malang. Â Pelatihan ini dilaksanakan dalam tiga sesi utama. Pada sesi pertama, Tim Pengabdi memaparkan konsep "short animation video"Â berbasis AI dan bagaimana penggunaan Leonardo.ai. Di sesi kedua, para peserta menyaksikan demonstrasi pembuatan video animasi dengan Leonardo.ai dan kemudian diberi kesempatan untuk berkreasi sendiri.Â
Diakhir sesi, siswa mempraktekkan bagaimana membuat voice over berbahasa Inggris. Selain menjadikan pembelajaran lebih interaktif, pelatihan ini juga membuka peluang bagi siswa untuk mengembangkan kemampuan sebagai content creator, sebuah keterampilan yang sangat relevan di era digital saat ini.
Kegiatan ini menegaskan pentingnya integrasi teknologi dalam pendidikan untuk memberikan bekal berharga bagi siswa menghadapi tantangan di era digital. Dengan mengintegrasikan teknologi dalam proses pendidikan, sekolah tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga membekali siswa dengan keterampilan yang relevan dengan tuntutan di dunia kerja. Pelatihan ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H