Sepiring makan siang dengan minumannya, di tempatku sudah dapat diperoleh dengan mengeluarkan Rp 5000,- Dan banyak makanan lainnya yang seporsinya dihargai sama. Cerita tentang makanan sih ceritanya orang sehat yang mesti suka melahapnya.
Nah, kalau lagi sakit? Uang segitu sih di warung-warung cuma mendapatkan obat flu, atau penurun panas. Tapi di tempatku, ada dokter yang memberikan tarip sekali periksa cuma lima ribu rupiah. Tentu saja dia bukan dokter spesialis, walaupun cukup terkenal.
Dokter itu terkenal justru bukan cuma karena murahnya, tetapi juga karena jitunya khasiat obat yang tertulis di resep yang diberikan. Dan aku tak cuma sekali merasakannya.
Sayang, aku tak bisa mengunggah gambarnya, jaga-jaga supaya tak dihapus oleh admin karena tulisan yang dikategorikan iklan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
