Mohon tunggu...
Margarita Zahara
Margarita Zahara Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta

bermimpilah besar dan berani gagal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Media Sosial dalam Strategi Promosi Pabrik Tahu Sehat Sari

16 Oktober 2024   22:14 Diperbarui: 16 Oktober 2024   22:25 0
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh: Margarita Zahara Maharsayani & Ninik Wahyuni

UMKM adalah singkatan dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Ini merujuk pada kategori usaha yang memiliki skala kecil, baik dari segi pendapatan, jumlah karyawan, maupun aset. UMKM berperan penting dalam perekonomian, karena menyerap banyak tenaga  kerja, meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal, dan berkontribusi terhadap inovasi. UMKM tersendiri memiliki beberapa kendala yaitu salah satunya belum optimalnya pemanfaatan media online untuk pengenalan dan perluasan penjualan produk. Untuk mengatasi masalah tersebut, para UMKM mengubah trategi pemasaran dengan cara menyebarluaskan produknya kepada pemasaran media sosial seperti (shopee, instagram, dan lainnya).

Media sosial memang memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan milenial saat ini. Salah satunya adalah bagi produsen UMKM yang ingin mendistribusikan produk-produknya agar lebih meluas. Dengan cara itu para konsumen bisa lebih mudah mendapatkan informasi mengenai Lokasi, produk yang dijual dan para konsumen lebih mudah melakukan transaksi jual beli. Dengan hal itu para produsen, bisa mendapatkan keuntungan karena produk yang dijual bisa dikenal oleh banyak kalangan luar, tidak hanya warga sekitar. Usaha pabrik tahu Sehat Sari yang berada di desa Cokro, Kecamatan Tulung Kabupaten Klaten ini, dirintis oleh Bapak Suryo Sembodo dari awal tahun 2009 yang awalnya hanya diketahui warga sekitar dan para tengkulak saja, tetapi seiring berjalannya waktu usaha ini bisa dikenal oleh para kalangan karena adanya media sosial yang bisa di akses oleh kalangan manapun.

Usaha ini, terinspirasi teman Bapak suryo (owner Pabrik Tahu sehat Sari) yang sangat suka menikmati tahu. Maka dari itu, bapak Suryo Sembodo berfikir untuk membuat usaha pabrik tahu karena menurut beliau, peluang pendapatan yang dihasilkan besar dan ditunjang dengan air dari sumber sekitar yang sangat baik kualitasnya untuk proses pembuatan tahu di desa Cokro. Dengan adanya pabrik Tahu Sehat Sari ini, tidak hanya menguntungkan bagi owner pabrik tahu, tetapi juga menguntungkan warga sekitar untuk mendapatkan lowongan pekerjaan. Usaha yang dirintis oleh bapak Suryo ini memiliki karyawan yang tidak tetap melainkan karyawan paruh waktu (Borongan) yang metode gaji atau pembayarannya dihitung sesuai produk tahu yang dihasilkan dan memproduksi tahu sekitar 800-1000 kg per-harinya.  Sedangkan bahan baku yang digunakan untuk proses pembuatan tahu adalah kedelai yang di impor karena jika memakai kedelai lokal atau produk setempat, produksinya tidak kontinyu. Seiring berjalannya tahun ke tahun, produksi mereka terus berkembang yang awalnya hanya memproduksi tahu kotak saja, hingga kini bisa memproduksi aneka tahu yaitu tahu kuning, tahu kelor, tahu bakso, tahu kopong dan divertifikasi lainnya.

Usaha yang dirintis oleh Bapak Suryo ini, memiliki beberapa kendala dalam pemasaran karena belum optimalnya media sosial untuk mengenalkan produk dan memperluas penjualan produknya. Sehingga produk yang dihasilkan susah diketahui oleh kalangan luar karena keterbatasan informasi yang didapatkan. Maka dari itu, seiring berkembangnya pola pemikiran Masyarakat modern saat ini perlu adanya market place yang dapat dilakukan secara online dan tersebar luas. Selain pemasaran di media online (Instagram, shopee, tiktok dan lain-lain) tetapi juga menyediakan melalui website https://tahusehatsari.com/belanja/. yang menyediakan beberapa produk dan bagi yang berminat bisa langsung tersambung dalam kontak pemesanan melalui WhatsApp. Melalui pengenalan e-commerce ini, mejadikan pemintaan akan Tahu Sehat Sari di pasaran cukup tinggi. Sehingga owner Tahu Sehat Sari berhasil mendapatkan omset Rp.150.000.000/hari. Owner Tahu Sehat Sari juga memikirkan kualitas packaging produk tahu yang dilengkapi sistem vacuum yang mampu mengemas tahu secara lebih cepat dan rapi. Hal ini menyebabkan penampilan kemasan tahu lebih baik dan tahu akan lebih awet, aman dan bisa menggugah ketertarikan para konsumen, untuk membeli produk Tahu Sehat sari karena terlihat lebih menarik dan bisa dikonsumsi dalam jangka panjang. Dengan menerapkan system packaging ini mampu menghasilkan empat bungkus tahu per batch dimana operasinya hanya memerlukan waktu 2 menit. Dengan adanya e-commerce ini, bisa memungkinkan penjual berkomunikasi langsung dengan pelanggan walaupun dengan keadaan jarak jauh.

Melalui konten yang diupload di media sosial, telah memberikan dampak yang siginifikan terhadap peningkatan Tahu Sehat Sari karena dapat memperluas merk dengan mudah. Dan ketika para konsumen merasa puas dengan produksi yang dibeli, mereka dengan mudah membagikan pengalaman mereka di media sosial sehingga banyak orang-orang yang lebih yakin dan mengetahui terhadap kualitas produk yang diperjualkan. Dan dengan melalui platform e-commerce seperti shopee dan website yang di sediakan oleh Tahu Sehat Sari dapat menjangkau konsumen yang lebih luas dan memudahkan proses pembelian secara online. Kolaborasi antara media sosial dan e-commerce, telah meningkatkan penjualan Tahu Sehat Sari secara siginifikan. Kedua platform  yang digunakan ini, saling mendukung dalam memperluas pemasaran produk Tahu Sehat Sari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun