Mohon tunggu...
Margaretha Primayasti
Margaretha Primayasti Mohon Tunggu... Full Time Blogger - manusia biasa

Orang random yang suka eksplor seni, budaya, dan sejarah terutama dalam penulisan. Monggo sedulur mampir ning Kompasiana kulo. Maturnuwun. 😊

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kilas Balik 76 Tahun Mengenang Bandung Lautan Api

23 Maret 2022   16:06 Diperbarui: 23 Maret 2022   16:11 463
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bandung Lautan Api merupakan salah satu peristiwa benang merah sejarah Indonesia yang bertepatan dengan 76 tahun yang lalu yaitu pada tanggal 23 Maret 1946.

Ngelmu.co
Ngelmu.co

Masyarakat Indonesia khususnya anak-anak sekolah mengetahui peristiwa tersebut melalui lagu "Halo Bandung" dan slogan "Bandung lautan api".

Merdeka.com
Merdeka.com

Bandung Lautan Api merupakan pemusnahan dari adanya sebuah serangan yang meningkat dibawah kekuasaan Inggris dan para militer yang dimulai pada bulan Desember 1945.

Pada peristiwa tersebut, konflik perang dilakukan secara bergantian dari kota ke pusat ibu kota. Pada bulan April - Juni 1946 telah tercatat kerusakan secara besar-besaran yang terjadi di Bandung. [2]

Kebetulan pihak dari Hindia Belanda secara terang-terangan tidak mengambil resiko atas adanya kerusakan yang berbahaya di Bandung. [2]

Ahkirnya diketahui bahwa Bandung Utara menjadi target dari peristiwa Bandung Lautan Api, dan Bandung Selatan sebagai pusat evakuasi. [3]

indozone.id
indozone.id

Adapun catatan data yang mengungkapkan semua data laporan bahwa 83 desa, 4.500 rumah, 6 mesjid, dan 15 pabrik yang terbakar hangus dengan api yang besar, namun ada beberapa yang seperti ditiup angin. [2]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun