Area Malioboro memiliki beberapa kantong parkir. Diantaranya, yang terdekat adalah taman parkir Abubakar Ali, yang kurang lebih letaknya di timur stasiun tugu dan ada juga Taman Parkir Beskalan.
Mungkin, banyak yang belum mengenal ataupun mengetahui tentang Taman Parkir Beskalan ini.
Terdiri dari 3 lantai, lantai dasar (lantai 1) difungsikan untuk parkir mobil, sedangkan lantai 2 dan 3 difungsikan untuk parkir sepeda motor. TKP Beskalan ini memiliki kapasitas sekitar 19-22 kendaraan roda empat berada di lantai dasar, serta 150 kendaraan roda dua untuk setiap lantai (2 dan 3).
TKP Beskalan juga dilengkapi dengan fasilitas pendukung lainnya yakni mushola, toilet serta jaringan instalasi listrik dan juga CCTV. Untuk penggunaan toilet tidak perlu membayar lagi karena sudah termasuk dalam fasilitas area parkir. Sedikit gambaran saat terakhir kali kesana (awal Maret) kondisi toiletnya sudah cukup baik, bersih dan terawat begitu pula dengan fasilitas lainnya.Â
Mungkin pandemi memberikan sedikit dampak, namun beberapa pikiran lain saya yang memperkirakan mengapa TKP Beskalan sepi peminat, yaitu:
Pertama adalah tarif parkir khususnya untuk sepeda motor yang ternyata hampir sama dengan tarif parkir di pinggiran jalan. Tapi sebetulnya kalau menurut saya, itu cukup sesuai bahkan terhitung terjangkau dengan fasilitas pendukung yang tersedia. Selain itu kendaraan juga terlindung dari panas dan hujan karena berada di ruangan.
Kedua adalah malas ribet, karena pada umumnya orang lebih suka "njujug" kendaraannya yang berada di pinggiran jalan. Setelah lelah jalan-jalan di area Malioboro, masih harus berjalan menaiki beberapa anak tangga untuk mencapai kendaraan. Cukup melelahkan ya nampaknya. Sebetulnya sih, tidak sebegitunya juga yaa.