Nirmana sebagai ilmu dasar pokok dalam seni rupa dan desain, sesungguhnya memiliki peranan penting dalam mewujudkan karya seni rupa dan desain yang bernilai estetik, karena di dalamnya mencakup unsur-unsur titik, garis, bidang, warna, tekstur dengan prinsip-prinsip pengorganisasiannya adalah keseimbangan, kesatuan, kesederhanaan, kekontrasan dan keselarasan.
Peran Nirmana sangat penting dalam sebuah desain karena teori yang ada dalam Nirmana adalah semua dasar atau elemen dalam pencipataan desain atau karya seni lainnya.
Nirmana sendiri definisinya adalah penyusunan elemen-elemen visual seperti titik, garis, warna, ruang dan tekstur menjadi satu kesatuan yang harmonis. Dijelaskan dari definisi Nirmana tersebut, maka bisa disimpulkan bahwa Nirmana memiliki pengaruh besar dalam penciptaan sebuah desain. Â
Berkarya Nirmana ialah sekedar menyusun unsur-unsur seni rupa dan desain atas dasar prinsip-prinsip seni dan desain untuk memperoleh karya seni rupa dan desain yang memiliki nilai keindahan" (Sanyoto,2010 )Â
Nirmana dibentuk dari dua kata yaitu Nir (berarti tidak) dan Mana (berarti tidak bermakna), jadi jika digabungkan berarti tidak bermakna. Nirmana merupakan gabungan kata nir "tidak/ bukan/ tanpa" dan mana "makna", sehingga istilah ini sering dikaitkan dengan karya atau studi karya yang tidak memiliki makna (non refresentatif) (Mikke Susanto, 2011). Jika diartikan lebih dalam lagi Nirmana merupakan lambang --lambang bentuk yang tidak memiliki makna, Nirmana sendiri juga diartikan sebagai pengorganisasian antara unsur-unsur desain.
Mempelajari nirmana setidaknya dapat mengasah keterampilan dan mepertajam kepekaan rasa estetik dan menggali kemampuan estetik terhadap segala sesuatu yang berkaitan dengan karya-karya seni rupa dan desain, baik dalam bentuk dua dimensi maupun tiga dimensi.Â
Tujuan mempelajari dasar-dasar seni dan desain atau nirmana adalah untuk melatih kepekaan artistik, keterampilan teknis kesenirupaan, melatih pemahaman bahasa rupa dan sebagai ekspresi diri atau kepekaan estetis.
Berkarya seni rupa tri matra membutuhkan perlengkapan dalam menunjang ketrampilan, diantaranya
1. Kertas.
 Jenis kertas yang memiliki ketebalan dan kelenturan
A. Â Kertas Buffallo