[caption id="attachment_380790" align="alignleft" width="300" caption="Kompasiana"][/caption]
Kompasiana Nangkring ngadain acara yaitu Kompasiana Blogshop dan Workshop Bareng JNE, dengan Tema Besar "Inovasi Strategi Bisnis di Media Online" yang diselenggarakan di Universitas Negri Makassar (UNM) ini berlangsung sangat meriah. Blogshop dan Workshop yang di adakan pada hari Rabu, 15 April 2015 di Menara Phinisi lantai 2 UNM ini, di isi oleh Iskandar Zulkarnaen (Assistant Manager Kompasiana), Wahyu Aditya (Founder Hellomotion. Inc) dan Andre Vincent Wenas (Chief Humas Capital Officer JNE). Acara ini juga diisi dengan hiburan Stand Up Comedy dan Even Livetweet Competition berhadiah serta berkesempatan menjajaki peluang berkarier di JNE serta mencicipi makanan khas nusantara di Booth JNE.
Antusias para audience yang mengikuti Blogshop dan Workshop terlihat dari beberapa pertanyaan yang mereka lontarkan. Peserta Blogshop dan Workshop pun tidak hanya di hadiri oleh mahasiswa UNM tapi juga ada beberapa dari Universitas negeri dan swasta lainnya yang berada di makassar, tentunya beberapa dari kompasianer. Acara ini dibuka oleh Nurulloh (Content dan Community Editor Kompasiana), Nurulloh yang menjadi mederator, membuka acara dengan sedikit memaparkan beberapa data mengenai perkembangan pengguna internet di Indonesia yang saat ini berkembang sangat pesatnya, kemudian menjelaskan bagaimana syarat mengikuti livetweet competition serta kompasiana riview.
[caption id="attachment_380799" align="alignright" width="300" caption="Pemateri Kompasiana Blogshop dan Workshop bareng JNE"]
Acara ini sangat menambah edukasi bagi mahasiswa maupun kompasiner karna bukan hanya menambah ilmu kita tentang menggunakan Blog dan media sosial lainya tapi juga cara bagaimana kita menggunakan blog menjadi tempat berbisnis yang menguntungkan. dengan materi " Content Marketing" yang dibawakan oleh Mas Iskandarjet ini memberikan edukasi kepada audience tentang bagaiman cara penggunaan dan penempatan konten-konten menarik yang ada di media sosial sehingga banyak yang tertarik. Seperti pada pemaparan slidenya Yang menggambarkan kebiasaan orang Indonesia Yang kerjanya "Eat, Pray,Tweet", pemaran ini mengundang gelak tawa para audience yang membenarkan keadaan itu juga terjadi pada diri audience.
Dan juga tidak kalah serunya materi yang dibawakan oleh Mas Wahyu Aditya atau lebih sering dipanggil Mas Waditya yang merupakan pendiri dari Kementrian yang sangat gaul dan keren, tapi belum sah di mata undang-undang. Kementerian itu adalah Kementrian Desain Republik Indonesia dapat disingkat KDRI. Mas Waditya banyak menceritakan tetang dirinya yang dulunya dia hanya siswa biasa namun gemar menggambar, nah dengan kegemarannya itulah membuat dia semakin tertarik dengan dunia desain sampai dia mempunyai cita-cita menjadikan sekolahnya yaitu SMAN 3 Malang “sekolah tergaul se-kota Malang” dan itupun berhasil diraihnya setelah mendesain logo di baju sekolahnya, kemudian desainnya di lanjutkan di beberapa baju bahkan kop surat sekolanya pun di sulapnya menjadi kop surat yang gaul. Bahkan saat kuliah di australia pun Mas Waditya tidak lupa dengan negerinya, dengan menggunakan baju KORPRI yang dipinjam dari bapaknya, maksud dari memakai baju itu bahwa dia ingin memperkenalkan bahwa dia berasal dari Indonesia, namun pada saat itu belum ada baju yang keren menurut dia dari situlah mencul ide mencetak t-shirt berbau Indonesia yang keren, tanpa “Horor” sebutan dia untuk gambar yang tampak kaku.
Nah ini dia pemateri terakhir yang dibawakan langsung oleh Chief Human Capital Officer JNE Pak Andre Vincent Wenas, Materi yang dibawakan yaitu Presentasi yang menunjukkan angka statistik peluang bisnis online saat ini dan di masa depan. Materi selanjutnya adalah bagaimana pelayanan terbaik yang di berikan JNE bagi para pelanggannya bahkan sekarang JNE juga tidak mau ketinggalan Tekhnolgi dengan memberikan layanan bagi pelanggan yang ingin melihat telah sampai mana barang kirimannya, dengan memasukkan kode resi. JNE terus berbenah dan melakukan peningkatan mutu dengan merencanakan ide baru “Connecting Happiness”. Bahkan diakui oleh kedua pemateri sebelumnya bahwa JNE lebih baik dari pesaingnya dengan pelayanan yang sangat maksimal.
Acara ini berlangsung sangat santai, dengan lelucon yang dilontarkan para pemateri memuat gelak tawa dan tepuk tangan yang sangat meriah karena kekaguman kepada para pemateri. Ketika sesi tanya jawab dilakukan, banyak sekali dari para peserta yang bertanya, satu persatu dari pertanyaan yang dilontarkan dari para audience pun dijawab oleh pemateri baik dengan penjelasan maupun dengan sebuah video kocak, bahkan moderator Nurulloh pun tidak mau ketinggalan untuk bertanya kepada para pemateri.
[caption id="attachment_380806" align="alignright" width="300" caption="Penyerahan Hadiah pemenang kuis"]
Kemudian beralih ke kuis yang pertanyaannya dibuat oleh para pemateri, audience pun menyambut dengan gembira. Audience yang cepat dan tepat menjawab pertanyaan pemateri mendapatkan hadiah yang di sponsori JNE.
[caption id="attachment_380800" align="alignleft" width="300" caption="Comica Ochy Saat Stand up "]
Sebelum pengumuman pemenang livetweet, ada acara stand up comedy yang di bawakan oleh Ochy yang juga comika makassar dan juga keluaran dari UNM. Tawa dan tepuk tangan audience terus menerus terdengar bahkan ada yang meminta untuk ditambah lagi materinya. Bahkan histeria cewek pun menjadi bahannya, serta kenapa UNM menjadi kampus yang paling besar, kenapa? Karna gedung ini yang terlihat baru layarnya, jika digali lagi kebawah akan terlihat semua badan perahunya. Tepuk tangan audience terus menerus menghujani Ochy. Terakhir penyerahan hadiah bagi pemenang livetweet, dan goodie bag bagi para audience dan juga foto bareng pemateri. Dengan diadakannya acara ini akan banyak memberi ruang bagi warga internet (netizen) untuk memiliki wadah dalam melakukan kegiatan jual-beli atau berbisnis melalui media online. Dengan tips dan trik yang di berikan para pemateri dapat diterapkan. Dan jalur nugrah ekakurier (JNE) siap menjadi media kurir untuk mengantarkan barang yag dipesan di media online keseluruh pelosok negeri indonesia.
