Mohon tunggu...
Mardhialina dan Amanda A.R
Mardhialina dan Amanda A.R Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Pengendalian Emosi dan Etika Guru di Dunia Pendidikan

17 Desember 2024   16:33 Diperbarui: 22 Desember 2024   13:47 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pengendalian emosi dan etika guru adalah suatu hal yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Karena peran guru tidak hanya untuk menyampaikan ilmu, tetapi guru juga membimbing dan menjadi teladan yang baik kepada siswanya. Efektivitas pengajaran dan perkembangan karakter siswa dipengaruhi oleh kemampuan guru dalam mengendalikan emosi dan etika yang dimiliki oleh guru.

Dalam dunia pendidikan siswa memiliki latar belakang yang beragam sehingga menjadi tantangan sendiri bagi guru dalam menghadapai situasi yang ada di dalam kelas. Dengan adanya perbedaan latar belakang dan kepribadian yang berbeda, seringkali siswa membuat kegaduhan dan menganggu siswa lain dalam proses belajar di kelas. Oleh karena itu, guru harus mampu mengendalikan emosi untuk menghadapi situasi dengan tenang dan mencari solusi yang tepat. Guru yang mampu mengendalikan emosinya dengan baik dapat menunjukan kepada siswa cara mengatasi masalah dengan tenang dan sabar.

Selain pengendalian emosi, etika guru juga sangat penting dalam menjalin hubungan yang baik dan saling menghormati dengan siswa. Etika yang dimiliki oleh seorang guru yaitu sikap profesional, jujur, adil, bertanggung jawab dan penuh kasih sayang kepada siswanya. Guru yang menerapkan etika yang baik dapat menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan siswa menjadi termotivasi dalam belajar.

Pengendalian emosi dan etika guru berpengaruh pada reputasi profesi guru di mata masyarakat. Guru yang mampu menunjukan sikap profesional dan bermoral akan lebih dihormati dan dipercaya oleh orang tua, rekan kerja, dan masyarakat, hal ini dapat meningkatkan nama baik sekolah dan seluruh sistem pendidikan. 

Dengan begitu, sekolah dan lembaga pendidikan dapat menyediakan layanan pelatihan yang berfokus pada pengendalian emosi dan etika profesional bagi guru. Sehingga dengan layanan pelatihan ini, guru akan memiliki keterampilan yang baik dalam menghadapi tantangan emosional di kelas dan mampu bertindak sesuai moral dan aturan yang berlaku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun