Mahasiswa KKN Tematik Gelombang 113 Unhas Perbarui Peta Administrasi Desa Belapunranga, Kabupaten Gowa

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Gelombang 113 Universitas Hasanuddin (Unhas) telah berhasil menyelesaikan program kerja pembuatan dan pemasangan peta administrasi terbaru Desa Belapunranga, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Belapunranga pada Jumat (31/01/2025).

Pembuatan peta administrasi desa tersebut memakan waktu sekitar satu pekan. Dimulai dengan pengumpulan data mengenai batas administrasi dan observasi langsung di lapangan, program kerja  ini bertujuan untuk memberikan gambaran terbaru mengenai pembagian wilayah desa serta mendukung pemerintah desa dalam perencanaan pembangunan dan pembagian tugas.

Sebagai penanggung jawab program kerja, Nadia Rhaissa Arista menjelaskan tentang pentingnya pembaruan peta administrasi desa. Menurutnya, peta ini akan sangat membantu baik pemerintah desa maupun masyarakat dalam memahami pembagian wilayah yang ada, serta memberikan gambaran yang jelas mengenai kondisi sosial, ekonomi, dan infrastruktur desa.

“Peta administrasi yang ada di kantor desa terakhir kali dibuat pada tahun 2009. Sejak saat itu banyak perubahan yang terjadi di desa ini, termasuk perubahan luas wilayah. Oleh karena itu, kami merasa perlu mengganti peta tersebut dengan peta terbaru agar lebih relevan dengan kondisi saat ini,”ujar Mahasiswa Fakultas Kehutanan tersebut.

Selama proses pembuatan peta, tim KKN-T juga mengadakan berbagai diskusi terkait perubahan administrasi yang terjadi di desa Belapunranga. Salah satu aparat pemerintah desa, Nasrullah S.Pd, mengungkapkan bahwa peta administrasi desa terakhir kali dibuat oleh mahasiswa KKN Unhas pada tahun 2009.

“Sudah saatnya peta ini diganti, tetapi kami belum memiliki pengetahuan yang cukup untuk membuat peta baru,”ungkapnya

Mahasiswa KKN-T Desa Belapunranga berharap bahwa peta administrasi yang telah dibuat dapat memberikan manfaat besar bagi perencanaan dan pengembangan desa Belapunranga di masa depan. Dengan terselesaikannya peta administrasi terbaru, diharapkan desa Belapunranga dapat lebih mudah dalam merencanakan pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi wilayah yang ada.