Hutan merupakan sumber daya alam yang sangat penting bagi dunia. Manusia sangat membutuhkan peran hutan dalam berbagai hal, baik dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, dan masih banyak yang lainnya.
Dari banyaknya manfaat yang diberikan oleh alam hutan untuk manusia. Seakan-akan manusia tidak bisa memberikan perlakuan yang sama kepada hutan yang dimilikinya. Penebangan hutan secara liar masih sering dilakukan, yang mana bertujuan hanya untuk kepentingan pribadi masing-masing. Hal yang dijelaskan diatas juga sering disebut dengan fenomena DEFORESTASI.
Dari permasalahan diatas yang kita sadari, lebih baik kita pahami terlebih dahulu apa itu yang dimaksud dengan deforestasi.
PENGERTIAN DEFORESTASI
Deforestasi adalah kondisi luas hutan yang mengalami penurunan, yang disebabkan oleh konversi lahan untuk infrastrukur, permukiman, pertanian, pertambangan, dan perkebunan.
Dari pengertian tersebut, dapat kita ketahui dampak buruk yang kedepannya akan dirasakan sangatlah tidak baik. Bahkan hal tersebut tidak hanya akan berdampak kepada manusia, namun akan berdampak buruk juga kepada keberlangsungan hidup satwa liar.
Salah satu satwa yang terkena dampak dari hal tersebut adalah Gorila Gunung. Yang mana hal tersebut salah satunya terjadi akibat deforestasi pada hutan di dataran tinggi. Sehingga Gorila Gunung akhirnya sulit mendapatkan makanan dan tempat berlindung.
DAMPAK DEFORESTASI AKAN KEBERLANGSUNGAN HIDUP GORILA GUNUNG
Sebelum mengetahui dampak deforestasi akan kehidupan Gorila Gunung. Kita harus mengetahui terlebih dahulu dampak dari deforestasi itu sendiri, yaitu sebagai berikut:
1. Pengurangan luas hutan
2. Tingginya potensi terjadi bencana hidrometeorologi
3. Kehilangan berbagai jenis flora dan fauna
4. Kerusakan sistem sumber daya air