Mohon tunggu...
Marcella Kapitan
Marcella Kapitan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurnalistik UMN Angkatan 2021

because when I believe, that's where I fully surrender🕊

Selanjutnya

Tutup

Nature

Undangan Konser Band Coldplay terhadap Presiden Jokowi Dianggap Sarkasme oleh Netizen Indonesia

2 Desember 2021   20:52 Diperbarui: 2 Desember 2021   21:07 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masyarakat Indonesia beberapa hari lalu dihebohkan dengan cuitan yang diunggah oleh akun resmi dari band asal Inggris, Coldplay. Band yang beranggotakan Chris Martin, Johnny Buckland, Guy Berryman, dan Will Champion ini mengumumkan sebuah undangan di akun Twitter terverifikasinya pada 18 September 2021. Coldplay ingin mengajak orang nomor satu di Indonesia itu untuk bergabung dan berkoalisi dengan Ban Ki-moon Centre yang merupakan organisasi quasi-internasional berbasis di Vienna, Austria. Organisasi ini berfokus pada permasalahan global yang terjadi di dunia. Dalam cuitannya di Twitter, Coldplay mengajak Jokowi menyerukan komitmen dalam program memperbaiki kerusakan lingkungan dan turut berupaya memerangi dampak perubahan iklim dunia melalui program Global Citizen Live.

Dari undangan yang diunggah di akun resmi tersebut, akhirnya membuat netizen Indonesia mengungkapkan beberapa pendapat dan spekulasi mereka lewat cuitan-cuitan di Twitter. Ada yang menganggap bahwa undangan ini seperti suatu sarkasme yang ditujukan bagi Presiden Joko Widodo, terkait dengan keputusannya untuk memindahkan ibu kota Indonesia ke Kalimantan. Seperti yang terlihat dalam cuitan yang berisikan undangan tersebut, kita sebagai masyarakat Indonesia tidak dapat menolak adanya anggapan bahwa negara kita sering terjadi perubahan iklim atau dengan kata lain rawan terhadap bencana akibat perubahan iklim yang terjadi. Tidak hanya masyarakat Indonesia saja namun sebelumnya Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pernah menilai bahwa Indonesia merupakan negara yang rawan menjadi korban dari perubahan iklim sehingga sering terjadinya banjir di kota-kota besar, salah satunya yang paling sering yaitu ibu kota Indonesia, Jakarta.

Namun, jika kita terjun kembali ke aplikasi yang memuat cuitan terkait undangan ini, banyak orang yang juga menganggap bahwa undangan ini semata-mata demi kebaikan negara Indonesia sebagai bagian dari bumi. Beberapa orang berusaha menekankan dan menginformasikan kepada masyarakat atau dalam hal ini netizen bahwa undangan ini bukanlah suatu sindiran, melainkan ajakan yang dilakukan oleh Coldplay sebagai ambassador dari Global Citizen yang memang pada dasarnya sering mengundang perdana menteri atau presiden untuk ikut serta dalam gerakan menjaga serta melindungi lingkungan hidup lewat konser-konser yang diadakan di berbagai negara.

Pada intinya sebagai manusia yang hidup di dunia, tentunya kita perlu memiliki rasa tanggung jawab terhadap lingkungan hidup kita sebab apapun yang kita lakukan pastilah memberi dampak terhadap lingkungan hidup di sekitar kita, baik itu bentuk alam semesta ataupun sosial. Menjaga dan melindungi lingkungan hidup bukanlah semata-mata merupakan tugas dari pemerintah saja, melainkan kita semua sebagai manusia.

Sumber :

https://twitter.com/coldplay/status/1439174747686850561?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E143917474768685

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun