Hal yang sama kelihatannya juga akan diperankan oleh Sandiaga pada kampanye pilpres. Tetapi dengan hadirnya Erick Thohir pada kubu Jokowi-Ma'ruf Amin maka Sandiaga akan punya "saingan" dalam memperebutkan suara generasi milenial.
Dalam kalimat yang lebih sederhana, bisa ditanyakan pada generasi milenial, siapa kah yang jadi idola mereka, Sandiaga atau Erick Thohir. Menurut pendapat saya, berkaitan dengan hal tersebutlah sehingga muncul ketidaknyamanan Sandiaga ketika Ketua Penyelenggara Asian Games itu menerima tawaran Jokowi menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional.
Salam Demokrasi!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H