Tetapi karena yang beredar itu adalah potongan video pidato maka bisa saja terjadi ada penggalan penggalan kalimat yang dipotong sehingga seolah olah Kapolri menyatakan ormas Islam yang berperan hanya NU dan Muhammadiyah sehingga membuat ormas Islam lainnya merasa tersinggung.
Karenanya sungguh tidak tepatlah adanya permintaan yang menginginkan Tito dicopot hanya karena potongan video pidatonya di Pesantren An Nawawi Tanara,8 Pebruari 2017.
Salam Persatuan!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!