Mohon tunggu...
Afifuddin lubis
Afifuddin lubis Mohon Tunggu... Pensiunan PNS -

Selalulah belajar dari siapapun

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Masih Lebih Nyaman Nulis pada Kompasiana Lama

9 Juni 2017   21:55 Diperbarui: 12 Juni 2017   08:06 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rasanya seperti ada kesulitan bagi saya untuk mengikuti teknologi baru pada tampilan Kompasiana.Pada awalnya saya berpikir kesulitan ini karena saya gagap teknoloji(gaptek) atau karena usia sudah 68 tahun.Tapi tentang usia ini sebenarnya masih tergolong muda jika dibandingkan misalnya dengan Pak Tjiptadinata yang terus menulis kendati pun Kompasiana sudah bersalin wajah dengan tampilan barunya.

Tetapi ketika saya baca berbagai komentar maupun artikel K'ners tentang tampilan baru blog kebanggaan kita ini saya jadi paham rupanya saya tidak hanya sendiri tapi banyak juga teman teman K'ners yang merasakan hal yang sama.

Keunggulan Kompasiana gaya baru terletak pada wajah barunya yang terlihat lebih bersemangat dan lebih modist .Untuk memposting artikel kita bisa masuk dari fitur " Nulis".

Juga rubrik profil nya lebih banyak dari yang lama.
Tetapi harus disebut juga beberapa kelemahannya antara lain:
Kalau pada kompasiana lama artikel mana pun yang dibuka ,kita langsung bisa melihat seolah olah pada halaman satu surat kabar.Pada halaman satu tersebut kita bisa langsung melihat , featured artikel ,headline,nilai tertinggi,terpopuler,trend di google dan juga fresh.
Pada tampilan yang baru hal hal tersebut tidak langsung terlihat.

Kemudian pada tampilan baru sekarang ini kita belum bisa dengan tepat melihat berapa jumlah pengunjung arikel kita.Memang ada angka yang tercantum tapi dugaan saya angka tersebut belumlah mencerminkan angka yang sebenarnya.Angka pembaca yang tertera itu saya perkirakan masih jauh dibawah angka pembaca yang sebenarnya.

Kemudian saya menginformasikan ketika menulis artikel saya menggunakan Ipad tahun 2012. Ketika sekarang saya menulis dan memposting dengan ipad ternyata artikel tersebut tidak masuk pada Kompasiana yang saya buka dengan iphone.

Sekarang ini pada kompasiana yang diposting melalui ipad dan terbaca juga di ipad jumlah artikel saya =510 sedangkan di kompasiana yang dibuka melalui iphone jumlah artikel saya=509.

Kemudian pada posisi 7 Juni ,jumlah artikel saya = 507 dibaca oleh 406.878 sedangkan pada posisi hari ini ,9 Juni ,jumlah artikel saya=510 dan dibaca oleh 353.910. Jadi ada kekurangan 52.968.

Kemudian pada artikel artikel yang sudah di posting sebelumnya juga tidak terlihat lagi jumlah pembacanya.

Saya tidak tahu apakah kondisi ini hanya sementara karena sedang masa peralihan tapi kalau kondisi sekarang inilah yang dijadikan ukuran maka harus dikatakan lebih nyaman membaca dan menulis pada Kompasiana gaya lama.

Salam Kompasiana!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun