Mohon tunggu...
Yulius Maran
Yulius Maran Mohon Tunggu... Lainnya - Educational Coach

- Gutta Cavat Lapidem Non Vi Sed Saepe Cadendo -

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Dukungan Pemimpin Transformatif dalam Implementasi Kurikulum Merdeka

11 April 2024   17:56 Diperbarui: 11 April 2024   17:57 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.canva.com/newmarants

Kurikulum Merdeka, yang ditetapkan sebagai Kurikulum Nasional dalam Permendikbudristek No. 12 Tahun 2024, merupakan terobosan baru dalam dunia pendidikan Indonesia. Kurikulum ini memberikan ruang bagi peserta didik untuk belajar dan berkembang sesuai minat dan bakat mereka.

Namun, implementasi Kurikulum Merdeka tidak akan berjalan mulus tanpa peran pemimpin transformatif. Pemimpin transformatif adalah pemimpin yang mampu membawa perubahan positif dan menginspirasi orang lain untuk mengikutinya.

Dukungan yang kuat dari pemimpin transformatif sangatlah penting dalam menjalankan Kurikulum Merdeka. Sebagai pemimpin sekolah, mereka memiliki peran kunci dalam membimbing guru, peserta didik, dan stakeholder lainnya menuju visi pembelajaran yang inklusif dan berdaya saing tinggi. Pemimpin yang memiliki visi yang jelas dan komitmen yang kuat terhadap pendidikan yang berbasis pada kebebasan belajar akan mendorong terciptanya lingkungan belajar yang dinamis dan progresif.

Pemimpin transformatif tidak hanya berperan sebagai pengambil keputusan, tetapi juga sebagai fasilitator dan penggerak utama dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Mereka harus mampu memotivasi dan menginspirasi guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, serta memberikan dukungan yang memadai dalam hal pengembangan profesional.

Selain itu, pemimpin transformatif juga harus memiliki kemampuan untuk membangun kerjasama dan kolaborasi yang kuat dengan semua pihak terkait, termasuk orang tua peserta didik, komunitas lokal, dan lembaga pendidikan lainnya. Kolaborasi ini menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan mendukung pertumbuhan dan perkembangan setiap individu.

Pemimpin yang transformatif juga harus memiliki kepekaan terhadap keberagaman budaya dan karakteristik setiap satuan pendidikan. Mereka harus mampu mengakomodasi kebutuhan dan aspirasi lokal, sambil tetap menjaga kualitas dan relevansi kurikulum dengan standar nasional dan internasional.

Melalui kepemimpinan yang transformatif, implementasi Kurikulum Merdeka dapat menjadi lebih efektif dan berkelanjutan. Pemimpin yang mampu membawa perubahan positif dalam budaya dan praktik pembelajaran akan memperkuat fondasi pendidikan Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah dan berdaya saing tinggi.

www.canva.com/newmarants
www.canva.com/newmarants

Karakteristik Pemimpin Transformatif

Menurut Harry Tomlinson dalam bukunya "Educational Leadership", seorang pemimpin transformatif memiliki beberapa karakteristik, di antaranya:

  • Visi yang jelas: Pemimpin transformatif memiliki visi yang jelas tentang masa depan pendidikan dan mampu mengartikulasikannya kepada orang lain.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
    Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun