selarut ini mata tak mampu terpejam
entah berapa kali kucoba namun, bayangmu tak mau pergi
desah nafasku seakan berburu dengan namamu
perempuanku, kau jauh tapi terasa ada di sampingku
sosokmu begitu mempesona, anggun walau liar
tak ada sebuah kepastian tentang dirimu
yang ada hanyalah alur takdir yang temaram
entah...entah..entah duhai perempuanku, aku merindukanmu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!