Film kartun memiliki daya tarik tersendiri bagi siswa, terutama di tingkat sekolah dasar dan menengah. Dengan cerita yang menarik, visual yang penuh warna, dan penggunaan bahasa yang sederhana, film kartun dapat menjadi media yang efektif untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris siswa.
Melalui film kartun, siswa dapat belajar pengucapan (pronunciation), kosakata (vocabulary), dan pemahaman konteks (contextual understanding) secara alami. Dialog dalam film kartun sering kali menggunakan bahasa sehari-hari yang mudah dipahami, sehingga siswa dapat langsung mengaplikasikan apa yang mereka pelajari. Selain itu, suasana santai yang diciptakan saat menonton film kartun membuat siswa lebih termotivasi dan tidak merasa tertekan dalam belajar bahasa Inggris.
Sebuah studi oleh Dauyah (2022) menyatakan bahwa keterampilan berbahasa Inggris merupakan faktor penting dalam menghadapi persaingan global, baik di dunia pendidikan maupun pekerjaan. Pengajaran bahasa Inggris harus disesuaikan dengan kebutuhan siswa agar lebih relevan dan efektif. Dalam hal ini, film kartun dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi kebosanan dan kesulitan dalam pembelajaran bahasa Inggris.
Namun, Dauyah juga menyoroti bahwa pentingnya evaluasi dalam pembelajaran tidak hanya berfokus pada nilai akademis, tetapi juga pada kemampuan praktis siswa. Dengan menonton film kartun, siswa dapat melatih pemahaman mereka terhadap konteks dan pengucapan, yang sering kali tidak terakomodasi dengan baik dalam metode pembelajaran tradisional.
Dalam dunia yang semakin terhubung secara global, kemampuan berbahasa Inggris memberikan keunggulan kompetitif bagi siswa. Film kartun adalah media yang menyenangkan dan efektif untuk membantu siswa meningkatkan kemampuan bahasa Inggris mereka. Selain itu, siswa juga dapat belajar budaya dan nilai-nilai positif dari cerita yang disampaikan.
Beberapa contoh film kartun yang direkomendasikan untuk pembelajaran bahasa Inggris adalah Finding Nemo, Toy Story, The Lion King, dan lain sebagainya. Dengan kombinasi pembelajaran formal di kelas dan pendekatan kreatif seperti menonton film kartun, siswa dapat lebih mudah menguasai bahasa Inggris secara menyeluruh.
Film kartun bukan hanya hiburan semata, tetapi juga alat pembelajaran yang bermanfaat jika dimanfaatkan dengan baik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI