Endang Irzal Resmikan Sentra Pembinaan Tenis
Drs. Endang Irzal, Akt. MBA bersama Pengurus Besar Pelti (PB Pelti) Martina Widjaya meresmikan Sentra Pembinaan Tenis PT Semen Padang, di Indarung. “Sentra pembinaan tenis di PTSemen Padang merupakan sejarah baru bagi olahraga tenis nasional, ini yang pertama di Indonesia dan mudah-mudah ke depan menjadi nilai plus bagi kemajuan tenis lapangan di Sumatera Barat khususnya di Indonesia pada umumnya.” Jelas Martina Widjaya.
Lebih lanjut Martina menyampaikan bahwa selama ini PB Pelti menemui banyak kendala dalam mendirikan sentra tenis di daerah – daerah. Misalnya karena terkendala minimnya SDM seperti wasit dan pelatih yang professional dan berkualitasuntuk mendukung program tersebut.
Dijelaskannya lagi,sentra pembinaan tenis telah ditentukan menjadi 4 wilayah antara lain barat meliputi Sumatera.Utara meliputi Kalimantan dan Sulawesi, bagian tengah meliputi Jawa,dan bagian timur meliputi Bali dan Papua.
Karena berbagai kendala selama ini PB Pelti belum bisa mendirikan sentra tenis di luar Pulau Jawa. Oleh sebab itu olahraga tenis lapangan mengalami kemunduran prestasi.Ada kesan bahwa tenis lapanganhanya berpusat diJawa. Oleh sebab itu, dengan adanya sentra tenis PT Semen Padang ini menumbuhkan rasa optimism bahwa pembinaan tenis di daerah akan semakin baik.
“Program ini telah jauh-jauh hari kami rancang,dan mudah-mudahan bisa membawa angin segar bagi olahraga tenis lapangan Sumatera Barat dan nasional,”kata Drs. Endang Irzal, Akt. MBA.
Tahap awal ini sentra tenis PT Semen Padang diisi 4 petenis muda yaitu,Jefri Wiranda dari Sijujung,Faiz Utomo dari Payakumbuh,Rani Utami dari Padang dan Intan Rahma dari Kota Solok.
Sentra ini akan dipusatkan di komplek Semen Padang,bagi mereka yang sekolah diluar Padang akan disekolahkan dan dipindahkan ke Semen Padang. Sentra pembinaan tenis ini juga sebagai sarana bagi Sumatera Barat untuk menyiapkan petenis muda yang akan menghadapi even nasional di masa mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H