Kegagalan PAN DIY dalam meraih 2 kursi di Senayan selain faktor Amien Rais yang memfokuskan kemenangan hanya untuk Hanafi Rais, juga pada kurangnya caleg DPR RI nya yang 'bernama'.
8 Caleg PAN di DIY secara jujur saya katakan bukan figur daerah. Maksimal hanya mengandalkan 'bitingan' atau Uang. Ini faktor utama kegagalan dalam meraih 2 kursi yang harusnya bisa diraih dengan kerja kader yang lebih fokus ke Partai.
Beruntung kita punya kekuatan Hanafi Rais dengan -perintah- dari ayahandanya ke Caleg PAN lain, juga DPD-DPC agar saat mereka kampanye juga memperkenalkan Hanafi Rais dan ini harus di utamakan, hasilnya lumayan, tapi tidak membanggakan.
Juga relawan PAN yang lebih sibuk mengkritik caleg lawan dibanding fokus pada pemenangan PAN sendri. Munculnya opini dari survei yang mengatakan PAN DIY bakal memperoleh 2 kursi di Senayan, hendaknya jadi pembelajaran ke depannya. Kita jangan bangga dengan hasil yang belum tentu benar, jangan berpesta dengan hasil yang fiktif.
Mendengar protes dari salah satu relawan Caleg DPR RI , Trinawan yang mengatakan bahwa PAN tidak adil dengan hanya fokus ke Hanafi , perlu jadi masukan. InsyaAllah 2014 ini Hatta Rajasa bisa jadi Wapres, minimal bisa menutup kekurangan PAN di DIY terlebih di wilayah lain, yang hanya mengandalkan figur artis, yang belum tentu paham dengan Politik Islam yang sesuai dengan Rakyat Indonesia.
