Pemain muda bermunculan, pemain senior semakin terpinggirkan. Namun tidak semua pemain senior terpinggirkan. Masih ada beberapa pemain senior yang masih mampu bermain di level tertinggi hingga mampu bersaing dengan pemain muda.
Selain usia yang semakin menua, pemain senior juga kadang memiliki patokan gaji yang cukup tinggi. Hal ini membuat banyak klub enggan merekrut pemain senior. Akan tetapi, jika ada pemain senior yang masih bisa bersaing di level tertinggi sebuah kompetisi, bisa dipastikan pemain tersebut cukup mumpuni. Dalam artian mampu menjadi mentor yang baik bagi para pemain muda serta memiliki mental bertanding yang baik pula.
Tidak dapat dipungkiri bahwa pemain senior lebih banyak bermain untuk klub di kompetisi yang kerap disebut sebagai "Liga Petani", seperti Serie A. Namun ternyata di Ligue 1 Prancis yang biasanya menghasilkan bibit-bibit muda, juga memainkan banyak pemain senior.
Bahkan tidak sedikit pemain senior dari Ligue 1 menjadi tulang punggung klub. Sebelumnya para pemain tersebut merupakan "buangan" dari klub eropa lainnya. Namun akhirnya mampu kembali bersinar bersama klub barunya.
Berikut beberapa pemain senior, yang dilepas oleh klub eropa lainnya, kemudian bersinar bersama klub di Ligue 1.
1. Keylor Navas
Penjaga gawang senior 34 tahun ini merupakan salah satu penjaga gawang yang tampil gemilang bersama timnas Kosta Rika pada saat Piala Dunia 2014. Dan berkat penampilannya tersebut, Navas langsung diboyong oleh raksasa Spanyol, Real Madrid.
Bersama Real Madrid, Navas mendapatkan banyak gelar juara dan hebatnya Navas menjadi aktor penting pada setiap pertandingan. Namun sayangnya hanya bertahan 5 musim, Navas hengkang ke Prancis, bersama Paris Saint Germain.
Musim ini bersama Paris Saint Germain, Navas tetap menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang. Tercatat sang penjaga gawang sudah membukukan 19 laga dan 12 kali tidak kebobolan di Ligue 1.