Mohon tunggu...
Manroh ( Rohman )
Manroh ( Rohman ) Mohon Tunggu... -

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Komunikasi dalam Menjalin Sebuah Hubungan

12 November 2012   07:05 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:35 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Setiap orang yang hidup dalam masyarakat, sejak bangun tidur sampai tidur lagi, secara kodrati senantiasa terlibat dalam komunikasi. Terjadinya komunikasi adalah konsekuensi hubungan sosial masyarakat paling sedikit terdiri dari dua orang yang saling berhubungan satu sama lain yang karena hubungan tersebut menimbulkan interaksi sosial.

Komunikasi sendiri mempunyai arti yaitu proses terjadinya penyampaian suatu pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberitahu atau untuk mengubah sikap, pendapat atau perilaku baik langsung secara lisan maupun tidak langsung.

Alimatul qibityah salah satu dosen Komunikasi Penyiaran Islam di UIN Suka dalam perkuliahan Psikologi Komunikasi menjelaskan bahwa komunikasi yang efektif adalah proses komunikasi yang mana seorang komunikator bisa menjadi komunikan dan sebaliknya komunikan bisa menjadi komunikator . intinya komunikasi tersebut adanya timbal balik. Beliau juga menjelaskan dari proses timbal balik tersebut berhasil tidaknya komunikasi tersebut adalah jika komunikasi yang dibangun berhasil mengubah sikap (to change the attitude), mengubah opini (to change the opinion), dan mengubah perilaku (to the behavior).

Bicara tentang komunikasi efektif dan tidak efektif terkadang kita sering menjumpai bahkan melakukannya. Banyak pengalaman-pengalaman yang saya alami bagaimana komunikasi bisa membuat perselisihan & pertengkaran. Ini membuktikan bahwa tujuan sebuah komunikasi adalah menjalin hubungan yang harmonis baik personal, intrapersonal dan masyarakat. Maka dari itu guna menciptakan komunikasi yang efektif perlu kita mempelajari psikologi komunikasi terlebih dahulu.

Psikologi komunikasi adalah Ilmu yang berusaha menguraikan dan meramalkan, mengendalikan peristiwa mental dan behavior dalam komunikasi ( Rahmad, p.9 ). Dalam kelanjutannya, komunikasi yang kita bangun agar tidak sebatas komunikasi saja Kita harus mempelajari karakter dan kondisi komunikan tersebut agar ketika kita menyampaikan suatu pesan dapat diterima oleh komunikan dan juga mendapat respon yang positif sehingga komunikasi kita menjadi efektif.

Uraian-uraian diatas adalah teori-teori tentang komunikasi yang bisa kita aplikasikan kedalam kehidupan sehari-hari. Sekarang saya akan menganalisa salah satu tokoh yang membuat saya kagum. Komunikasinya yang bagus attitude yang baik adalah karakter beliau. Terbukti dengan banyaknya respon positif terhadap beliau sebagai motivator handal. Kalian sudah pasti tahu tentang bapak Mario Teguh kan? menurut saya komunikasi beliau sudah efektif karna apa beliau mampu memberi motivasi, penyelesaian masalah lewat komunikasi beliau. Dan seperti yang saya paparkan diatas tentang komunikasi efektif beliau mampu mengaplikasikan semua teori-teori yang ada. Kesuksesan komunikasi yang dibangun oleh beliau juga dipengaruhi oleh attitude komunikasi beliau. kata Maaf, Tolong, dan Terima kasih adalah kata wajib yang harus kita gunakan dalam komunikasi kita. Karna kata ini adalah bentuk kita menghargai lawan komunikasi kita sehingga komunikasi yang kita bangun menjadi efektif dan mampu menciptakan sebuah hubungan dengan harmonis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun