Mohon tunggu...
manmodel rumi
manmodel rumi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ku Tengok Masa

9 Juli 2023   11:17 Diperbarui: 9 Juli 2023   11:20 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Halaman rumah menyatu dengan kebun pisang

sebagai tempat bersembunyi agar tak ketahuan

Namun cahaya rembulan menyinari sela-sela dedaunan

Itulah masa yang tidak lepas dari kenangan

Anak desa serba sederhana namun penuh dengan sapaan

Bersosial dengan alam dan teman sepermainan

Tiada batas tuk menghalagi dalam pergaualan

Kini, masaku tiada di masa kini

Semua serba menyendiri

Dunia maya asyik menemani

Tanpa kontrol membentengi jiwa jadi mati

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun