Mohon tunggu...
Mang Pram
Mang Pram Mohon Tunggu... Freelancer - Rahmatullah Safrai

Penikmat kopi di ruang sepi penuh buku || Humas || Penulis Skenario Film || Badan Otonom Media Center DPD KNPI Kota Cilegon

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ada Privasi Orang Lain yang Terlupakan dalam Foto

29 Januari 2020   01:07 Diperbarui: 29 Januari 2020   01:06 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi grup swafoto (thinkstock/gpointstudio)

Lain hal cerita Dinda, seorang kawan pernah mengalami shooting film di luar negeri. Di tengah proses shooting, ada orang yang protes karena ikut terekam. Atas permintaan orang itu, semua rekaman terpaksa dihapus.

Dari cerita di atas, bisa kita simpulkan bahwa ada orang yang tidak suka dengan bidikan kamera. Apalagi jika yang melakukan aktifitas penggunaan kamera itu bukan orang yang dikenal. Kecurigaan terhadap hasil foto yang bisa disalah gunakan juga bisa jadi alasan.

Saat ini  menggunakan gawai dengan perangkat kamera sudah lumrah dimiliki setiap orang. Siapa pun bisa mengabadikan peristiwa di sekitarnya dengan kamera yang selalu dalam genggaman tangan.

Tidak heran jika jaman sekarang kita bisa melihat foto dan video dalam sebuah pristiwa di media sosial. Entah itu menampilkan sisi baik, unik, keburukan, hingga membuat viral.

Di balik itu semua, rupanya kita lupa tentang privasi orang lain. Pengambilan foto dan video jika diunggah bisa menjadi jejak di media sosial. Jika sudah tersebar akan sulit terhapus. Sementara orang yang menjadi objek foto dan video hanya merasa dirugikan dan berujung malu.

Jangan salahkan orang yang tidak nyaman dengan kamera. Sebaiknya kita juga paham mengambil objek gambar yang tidak melanggar privasi orang lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun