Mohon tunggu...
Ahmad Saukani
Ahmad Saukani Mohon Tunggu... Administrasi - pensiun bukan lantas berhenti bekerja

pensiun bukan lantas berhenti bekerja

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Swiss Bekukan Aset Mubarak

11 Februari 2011   20:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:41 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah Swiss pada hari Jumat langsung membekukan aset milik mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak dan keluarganya di Swiss.

Melalui Jurubicara Kementerian Luar Negeri, Lars Knuchel, mengatakan perintah memblokir setiap rekening bank Mubarak segera berlaku, tapi tidak memberikan rincian atas aset keluarga. Dia berbicara setelah Mubarak menyatakan mengundurkan diri dan memberi kewenangan kepada militer. Mubarak telah mengundurkan diri setelah hampir tiga dekade memimpin pemerintahan otoriter.

Menteri Keuangan Swiss Widmer-Schlumpf ditanya awal pekan ini oleh TV Swiss stasiun SF nasional apakah Mubarak atau keluarganya punya uang di Swiss.

"Kami tidak memiliki indikasi yang jelas bahwa segala sesuatu ada di sini, tetapi tentu saja kita sedang dalam proses klarifikasi dan kami akan bertindak dengan tepat,"katanya.

Dia mengatakan Departemen Luar Negeri sedang menyelidiki masalah ini.

Pada akhir tahun 2009, deposito Mesir di rekening bank Swiss sebesar 3,6 miliar franc Swiss (sekitar $ 3,5 miliar), menurut Swiss National Bank.

Sumber arab news.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun