Mohon tunggu...
Ahmad Saukani
Ahmad Saukani Mohon Tunggu... Administrasi - pensiun bukan lantas berhenti bekerja

pensiun bukan lantas berhenti bekerja

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Ketupat Sayur, Paduan Dua Citarasa Seni

26 Agustus 2011   01:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:28 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

[caption id="attachment_127793" align="aligncenter" width="640" caption="sayur godog betawi, seni kuliner nusantara, teman makan ketupat (a.saukani)"][/caption]

Ketupat adalah lontong yang berselimut anyaman daun kelapa muda atau janur. Penganan yang buat sebagian masyarakat Idonesia wajib hadir pada Hari Raya Lebaran. Biasa dilengkapi dengan kuah sayur ketika mengudapnya.

Anyaman daun kelapa muda sebagai selongsong ketupat, tidak semua orang bisa membuatnya. Berkali-kali saya selalu gagal mencoba membuatnya. Baru ketika saya tinggal di Mekkah, kenal dengan seseorang yang kini tinggal di Mranggen, Semarang. Saya belajar dan bisa membuatnya. Ada beberapa macam bentuk selongsong ketupat. Saya bisa membuat tiga macam selongsong ketupat.

Menganyam ketupat adalah pekerjaan Seni. Termasuk bagian dari seni merangkai janur. Memerlukan ketelatenan dan kesabaran. Mengikuti kata hati memainkan jemari, melipat-lipat daun kelapa yang pada akhirnya akan membentuk selongsong yang enak di pandang. Mengisi beras kedalam selongsong juga memerlukan seni tersendiri, sebelum merebusnya. Sehingga menghasilkan ketupat yang lembut dan kenyal.

[caption id="attachment_127794" align="alignleft" width="287" caption="ketupat (wikipedia)"][/caption]

Ketupat adalah satu komponen. Ada satu komponen lagi. Sayur, adalah yang bisa membuat ketupat bergoyang indah di lidah. Sayur sebagai teman makan ketupat, banyak corak dan ragamnya bisa kita temui di tiap-tiap daerah di Indonesia.

Kebanyakan masyarakat Betawi melenkapinya dengan kombinasi Sayur Godog dan Semur. Sayur Godog yang sedikit pedas dan manis ditemani dengan Semur, sayur daging bernuansa kecap manis, apakah itu daging Sapi atau Kerbau terasa pas dilidah kami masyarakst Betawi. Kombinasi yang juga sudah banyak disenangi masyarakat luar Betawi.

Di Makasar makan ketupat dengan Coto. Ada yang istimewa cara orang Makasar makan ketupat. Baru tau ketika saya tinggal di Makasar. Ketika itu masih disebut Ujung Pandang. Cara makan ketupat orang Makasar ternyata beda dengan kebiasaan kami di Jawa. Uniknya ketupatnya tidak langsung dicampur dengan Coto, tapi di potong dan di celup ke mangkuk coto tersebut.  Ketupat yang sudah dibelah dipegang tangan kiri kemudian dicungkil sendok sedikit demi sedikit. Ternyata cara makan ketupat orang Makasar punya seni tersendiri.

Di Jawa Tengah, Jawa Timur biasanya makan ketupat dengan lodeh. Sementara untuk masarakat jawa barat mirip-mirip orang betawi. Adapun orang padang biasa makan ketupat dengan gulai nangka. Tiap daerah di Indonesia punya ciri khas masing-masing.

Coto, Gulai, Lodeh, Gulai Nangka, Sayur Godog dan Semur. Serta banyak lagi macam sayur sebagai teman makan ketupat. Adalah merupakan kekayaan kuliner Nusantara. Kolaborasi antara Ketupat dengan Sayur adalah merupakan paduan Seni Merangkai Janur dan Seni Kuliner Indonesia. Seni warisan Budaya Bangsa yang harus terus lestari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun