Mohon tunggu...
Ahmad Saukani
Ahmad Saukani Mohon Tunggu... Administrasi - pensiun bukan lantas berhenti bekerja

pensiun bukan lantas berhenti bekerja

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ratna Sarumpaet Berlari Begitu Cepat

9 Oktober 2018   16:47 Diperbarui: 9 Oktober 2018   16:48 575
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
konferensi pers ratna sarumpaet dari liputan 6.com

Ibarat keong sawah atau keong siput yang sempat populer beberapa waktu yang lalu beringsut begitu lambat. Seperti itulah reaksi saya terhadap kasus yang menimpa Ratna Sarumpaet. Ada keinginan menuliskannya tapi terus tertinggal.

Fenomena Ratna Sarumpaet memang luar biasa, sejak pertemuannya dengan Prabowo Subianto Selasa (02/10/2018) yang disusul dengan koferensi Pers oleh Prabowo malam itu juga tentang sikapnya terhadap hal yang menimpa Ratna Sarumpaet.

Besoknya situasi sudah berubah, RS, saya singkat saja mengadakan pertemuan dengan wartawan. Kesempatan tersebut RS mengaku kasus yang disebutnya sebagai penganiayaan yang dialaminnya ternyata bohong belaka. RS mengatakan semua itu hoaks, RS menambahkan dia sebagai pencipta hoak terbaik.

Kalau RS bilang dia pencipta hoaks terbaik berarti selama ini ada hoaks baik dan kurang baik dong. Ratna...Ratna...

Sementara situasi yang berkembang di masyarakat makin ramai, macam-macam opini timbul di masyarakat baik yang dimuat di media resmi maupun di media sosial. Dan tentu saja yang terbanyak adalah di media sosial.

Pengakuan dosanya yang digelar dihadapan wartawan membuat situasi kembali dengan cepat berubah. Malamnya giliran kembali Prabowo mengadakan jumpa pers. Prabowo yang kecewa merasa dibohongi RS meminta maaf kepada masyarakat.

Demikianlah sejak kasus RS tersebut bergulir yang dimulai dengan beredarnya gambar RS yang lebam-lebam yang khabarnya sebab dianiaya orang tak dikenal sampai akhirnya RS ditangkap di Bandara Soekarno Hatta. Waktu bergulir sepertinya begitu cepat.

Saya sudah coba mencatat dan menuliskannya tapi terus tertinggal. Setiap kali saya mulai menulis baru satu-dua pragraf situasi sudah berubah. Kembali saya coba lagi menuliskannya kembali situasi berubah, begitu seterusnya. Akhirnya dengan terpaksa saya menyerah.

Besok Amien Rais akan diperiksa di Polda Metro Jaya, Amien Rais yang merupakan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional adalah juga sebagai Ketua Dewan Penasehat Persatuan Alumni (PA) 212 akan diperiksa berkaitan kasus Pembohongan Publik oleh Ratna Sarumpaet tersebut.

Apa yang menjadi catatan saya tentang dengan akan diperiksanya Amien Rais, belum ada. Semuanya masih gelap dan bisa saja bahkan ketika saya belum memulai situasi kembali berubah.  

Buat saya Ratna Sarumpaet berlari begitu cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun