Mohon tunggu...
Healthy

Rokok dan Vapor

9 September 2015   22:24 Diperbarui: 9 September 2015   22:43 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok juga bermacam - macam jenis dan setiap jenisnya memiliki Tar dan Nikotin yang berbeda.

Vapor adalah suatu benda yang juga mengeluarkan asap sama seperti rokok, tetapi vapor tidak dibakar, dia menggunakan baterai dan memanaskan sebuah koil yang ada di bagian vapor. Vapor menggunakan liquid tidak sama seperti rokok, liquid vapor juga memiliki nikotin dan ada juga yang tidak. tetapi penggunaan vapor agak lebih ribet di bandingkan dengan rokok yang hanya membakar tembakaunya saja, sedangkan vapor harus mengganti kapas jika ada menggunakannya sudah terasa panas di tenggorokan anda dan juga anda harus membawa liquidnya kemana saja dan jika baterai vapor habis, vapor tidak bisa di gunakan lagi.

Dampak Negatif Dari Rokok

  1.   Gigi kita menjadi kuning
  2.   Nafas menjadi bau
  3.   Nafas jadi pendek
  4.   Paru - paru menjadi hitam
  5.   Kulit kita menjadi kering
  6.   Mengurangi jumlah sperma

Dampak dari vapor sih menurut saya gak ada yeeee, soalnya memiliki liquid yang tidak memiliki nikotin, jika ada yang memiliki nikotin, nikotinnya tidak sebanyak rokok. Jika liquid vapor yang memiliki nikoton, nikotinnya tidak sebanyak rokok yang setiap batang memiliki nikotin, sedangkan vapor hanya memiliki nikotin pada liquid doang.

Menurut saya sih lebih baik menggunakan Vapor daripada menggunakan Rokok, karena rokok sangat banyak sekali nikotinnya dan memiliki Tar, sedangkan Vapor ada yang memiliki nikotin dan ada yang tidak, tetapi liquid vapor tidak memilki Tar. Dokter sudah meneliti bahwa vapor tidak ada pengaruhnya dengan paru - paru, tetapi dokter belom tau apakah ada pengaruhnya dengan jantung dan organ dalam lainnya pada tubuh manusia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun