Mohon tunggu...
Manajemen BencanaUnhan
Manajemen BencanaUnhan Mohon Tunggu... Dosen - Program Studi Manajemen Bencana Universitas Pertahanan cohort 10

Progam studi bagian dari Universitas Pertahanan Indonesia yang berfokus pada Manajemen Bencana dalam perspektif keamanan dan ketahanan nasional.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Universitas Pertahanan Gelar Seminar Penanggulangan Bencana dalam Perspektif Keamanan Nasional

24 Februari 2021   20:09 Diperbarui: 24 Februari 2021   20:28 599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bogor -- Fakultas Keamanan Nasional Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) menggelar seminar umum dengan tema "Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi (Banjir Dan Longsor) Pada Masa Pandemi Covid-19 Dalam Perspektif Keamanan Nasional" melalui daring Zoom Meeting. Rabu, (24/02).

Seminar Umum Fakultas Keamanan Nasional Unhan RI dibuka dengan Opening Remarks dari Rektor Unhan RI Laksamana Madya TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., DESD., CIQnR, CIQaR., IPU. Webinar menghadirkan beberapa narasumber diantaranya Ir. Dody Ruswandi, MSCE Deputi Penanganan Darurat BNPB, DR. Nelly Florida Riama, S.SI., M.SI Kepala Pusat Penelitian Dan Pengembangan BMKG, Dr. Armi Susandi, MT Dosen Prodi Meteorologi Institut Teknologi Bandung Yang Juga Sebagai Kapuslitbang BIN dan PROF DR. Edvin Aldrian, B.ENG., M.SC Pakar Meteorologi Dan Klimatologi BPPT serta moderator webinar Letkol Sus Adi Subiyanto,

Dalam Open Remarks Rektor Unhan RI menjelaskan pentingnya upaya penanggulangan bencana alam yang tidak pernah berhenti, serta pentingnya manajemen penanganan bencana yang cepat dan tepat, terlebih pada situasi pandemi covid-19 yang terjadi dewasa ini. Hal tersebut membuat permasalahan dalam penanganan bencana semakin sulit dan kompleks. kegagalan dalam mengelola bencana akan sangat berdampak pada berbagai aspek kehidupan dan penghidupan manusia, salah satunya aspek keamanan nasional. Sehingga melalui seminar diharapkan akan memberikan pemahaman kepada seluruh peserta webinar, terkait penanggulangan bencana hidrometeorologi (banjir dan longsor) pada masa pandemi covid-19 dalam perspektif keamanan nasional

Narasumber dari BNPB menerangkan mengenai problema dan tantangan penanggulangan bencana (banjir dan longsor) di masa pandemi covid-19 guna mendukung keamanan nasional. Selain itu narasumber dair BMKG perubahan iklim dan potensi bencana hidrometeorologi di tahun 2021. Kemudian narasumber dari BPPT meyampaikan informasi mengenai teknologi mitigasi bencana hidrometeorologi di indonesia. Sedangkan ITB menyampaikan informasi megenai sistem informasi multi hazard dalam mewujudkan indonesia tangguh bencana.

Banjir, cuaca ekstrem dan tanah longsor mencakup lebih dari 50% kejadian bencana alam selama tahun 2020. Jumlah bencana alam di indonesia mengalami peningkatan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir dan didominasi oleh bencana hidrometeorologi. Konsep penanggulangan bencana di era society 5.0 permasalahannya akan meliputi penyediaan informasi evakuasi, penyelamatan korban dan pengiriman suplai bantuan dengan pengiriman yang optimal.

Tantangan yang dihadapi penanggulangan bencana di tengah pandemi Covid-19 yaitu: adanya klaster baru yaitu klaster Covid-19, keterbatasan fasilitas pelayanan kesehatan bagi korban bencana, ketersediaan APD bagi pengungsi dan relawan terbatas serta munculnya penyakit lain pasca bencana menjadi komorbid jika terinfeksi Covid-19.

Pada sesi diskusi dan tanya jawab mendapatkan feedback berupa pertanyaan, saran dan masukan mengenai materi seminar yang disajikan oleh para narasumber dan berjalan dengan lancar. Acara ini melibatkan 270 partisipan yang dihadiri oleh beberapa pejabat eselon I, II dan III Unhan RI, para Dosen, Mahasiswa serta alumni Unhan RI dan beberapa peserta dari praktisi kebencanaan seperti BNPB, BMKG, MDMC Yogyakarta, BPBD Kab. Bogor, BPBD Kab. Pasaman, BPBD Prov Bali, BPBD Kab. Karangasem, BPBD Provinsi Sulawesi Utara dan BPBD Kabupaten/Kota lainnya.

Dengan dilaksanakannya seminar ini, diharapkan dapat berkontribusi bagi Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi (khususnya Bencana Banjir dan Longsor) yang sering mendominasi kejadian bencana di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun