Mohon tunggu...
Ade Rahman
Ade Rahman Mohon Tunggu... wiraswasta -

Saya wartawan independent pemilik website www.liputanaktual.com menampilkan berita politik, sosial dan ekonomi.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Rapat Koordinasi Kominda Tangsel Membahas Kebijakan Jokowi Terkait BBM, UMK dan UU Pilkada

30 Oktober 2014   07:09 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:12 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Buaran - Tangsel

Pemerintah kota Tangerang Selatan menjelang akhir tahun ini, sepertinya sedikit difokuskan lebih pada isu keamanaan. Terdapat 3 isu keamanan yang menjadi prioritas pemerintah Tangsel yaitu Kenaikan BBM, Upah Minimim Kota dan perubahan UU Pilkada.

Rapat ini dihadiri oleh Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Asisten Daerah 1 Ismunandar, beberapa Camat, perwakilan dinas, intel dan kodim. Walikota sangat perduli dengan isu keamanan dalam rangka menjaga keadaan kondusif, aman dan terjaga.

Menurut Salman Kepala Kesbangpolimas Tangerang Selatan sekaligus pelopor acara rapat Kominda, sifat rapat kali ini adalah bagian dari membahas proses pencegahan terhadap ancaman-ancaman yang dapat mengganggu stabilitas Tangerang Selatan sekaligus mencari pemecahannya.

“ Saya rasa khusus kota Tangerang Selatan isu terkait BBM, UMK dan UU Pilkada tidak terlalu berpengaruh besar dalam mengganggu stabilitas dan keamanan. Saya berkenyakinan bahwa Tangerang Selatan akan selalu kondusif walau terjadi kenaikan pada harga BBM dan upah UMK.” Tegas Salman di sela waktu istirahat.

Lain pula dengan tanggapan dari Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika, Sukanta yang mengatakan bahwa Dishubkominfo sebenarnya tidak terlalu terkait dalam. Hal ini dikarenakan fungsi dishub hanya menjaga arus macet jikalaupun terjadi demo atau sejenisnya.

Namun sangat disayangkan Kepala SatPolPP Tangsel, Azhar enggan berkomentar dengan alasan hanya sebagai undangan serta ranah ini masuk ke kesbangpolimas.

Apapun yang terjadi walau BBM naik jadi Rp 8500 perliter untuk bensin subsidi Premium, jika pemerintah Tangsel melalui Kesbanglimas memiliki keyakinan tinggi akan stabilitas dan keamanan kota Tangerang Selatan, maka hilangkan segala kekhawatiran dan tenang karena ancaman apapun tidak akan dapat menggoyah Tangsel.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun