Gunungpati Semarang - Profesionalisme guru menjadi prioritas untuk ditingkatkan karena merupakan kebutuhan primer dalam pendidikan. Guru sebagai ujung tombak pendidikan senantiasa dituntut untuk berkembang dinamis sesuai perkembangan zaman, sebagaimana dalam implementasi Kurikulum Merdeka saat ini. Asesmen yang tepat dan adaptasi teknologi harus dilakukan oleh para guru dalam melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi di kelas. Dalam rangka mendukung guru dalam melaksanakan profesionalismenya dalam implementasi Kurikulum Merdeka ini, tim pengabdi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Semarang (UNNES) melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat yang juga merupakan salah satu tri dharma perguruan tinggi. Tim pengabdi Pendidikan Matematika FMIPA UNNES yang terdiri dari Dr. Bambang Eko Susilo, M.Pd., Dr. Arief Agoestanto, M.Si., Dr. Masrukan, M.Si., Hery Sutarto, S.Pd., M.Pd., Dr. Ary Woro Kurniasih, S.Pd., M.Pd., dan Tim MCC (Mathematics Computing Club) UNNES. Tim pengabdi melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dimulai pada tanggal 16 Juli 2024 sampai dengan 3 Agustus 2024.
Program kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di SMP Negeri 41 Semarang yang diikuti seluruh guru. Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan kreativitas guru dalam pemanfaatan liveworksheets dan asesmen dalam pembelajaran berdiferensiasi. Bertindak sebagai pemateri pertama adalah Dr. Masrukan, M.Si. yang memberikan sosialisasi, pengenalan, dan contoh bagaimana merancang asesmen dalam pembelajaran berdiferensiasi, dan pemateri kedua adalah Hery Sutarto, S.Pd., M.Pd. tentang bagaimana bijak memilih media pembelajaran berbasis teknologi yang efektif. Selanjutnya Tim MCC memberikan tutorial bagaimana pembuatan media liveworksheets untuk dimanfaatkan dalam pembelajaran di SMP, media ini dapat di akses melalui laman www.liveworksheets.com. Kegiatan berlanjut dengan pendampingan dari tim pengabdi dan penugasan implementasi dalam pembelajaran.
Antusias tinggi dari para guru dalam memanfaatkan asesmen dalam pembelajaran berdiferensiasi juga praktik membuat media pembelajaran liveworksheets dengan didampingi tim pengabdi sesuai dengan mata pelajaran yang diampu masing-masing. Hasil pembuatan liveworksheets dapat digunakan secara berulang, diakses secara mudah serta berguna untuk menambah pemahaman peserta didik. Selain itu pemanfaatan liveworksheets ini juga dapat membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan interaktif, sehingga diharapkan dapat meningkatkan minat dan motivasi peserta didik yang bermuara pada peningkatan hasil belajar. Guru juga berharap program lanjutan dari kegiatan pengabdian ini, diharapkan guru selalu berkreasi dan berinovasi dalam merancang asesmen dan media pembelajaran karena perkembangan zaman dan teknologi yang semakin pesat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H