Mohon tunggu...
MamikSriSupadmi
MamikSriSupadmi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Anggota Bank Sampah Desa. Anggota Fatayat Muslimat NU Ranting

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Saat Terjaga Malam

13 Oktober 2021   01:18 Diperbarui: 13 Oktober 2021   01:25 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam dingin dan semribit angin yang pekat.. 

Buatku terjaga dari tidur yang baru sejenak

Barangkali cintaMu yang mengusik raga dan jiwa ini

KasihMu yang membisiki agar kita bisa berbincang sebentar , karena malam ini Engkau ingin aku bersungguh sungguh ceritakan isi hati. Labuhkan keluhkesah hanya denganMu , penjaga rahasia hati.

TulusMu hadir dalam helai nafas sejenak, saat aku lantunkan rindu, ragu, dan hati yang membiru

Tenanglah sayang, esok hari Aku akan selalu menjagamu. Selalulah mengingatKu, kan kutemani sukadukamu. Begitu janji pastiMu padaku, hati jinggaMu.

Terjaga sejenak kulihat bulan tersenyum padaku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun