Peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2023 yang jatuh pada tanggal 2 Mei merupakan momentum penting bagi seluruh insan pendidikan di Indonesia untuk mengingatkan kembali pentingnya pendidikan sebagai tonggak utama dalam mencapai cita-cita bangsa Indonesia yang merdeka, mandiri, dan sejahtera.
Tema "Merdeka Belajar" yang diusung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2023 memiliki makna yang sangat dalam bagi masyarakat Indonesia, terutama di era yang serba dinamis dan kompleks seperti sekarang ini.
Merdeka Belajar merupakan sebuah konsep yang melarang bahwa belajar harus menjadi hak bagi setiap warga negara Indonesia tanpa terkecuali. Konsep ini melarang bahwa setiap individu harus memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan berkualitas tanpa dibatasi oleh faktor ekonomi, gender, agama, suku, maupun latar belakang pendidikan.
Konsep Merdeka Belajar juga melarang pentingnya kebebasan dalam belajar, yaitu kebebasan untuk memilih mata pelajaran yang diminati, kebebasan untuk memilih metode belajar yang sesuai dengan gaya belajar masing-masing, serta kebebasan untuk mengembangkan potensi diri sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki.
Dalam upaya mewujudkan konsep Merdeka Belajar, Kemendikbudristek telah melakukan sejumlah upaya, di antaranya dengan meningkatkan kualitas pendidikan, menjamin akses pendidikan bagi seluruh rakyat Indonesia, meningkatkan profesionalitas guru, serta mengembangkan teknologi pendidikan yang inovatif dan berbasis digital.
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang semakin pesat juga memberikan peluang bagi masyarakat Indonesia untuk memperoleh akses pendidikan secara online melalui platform e-learning. Hal ini akan memudahkan para dan mahasiswa untuk belajar dari siswa mana saja dan kapan saja, tanpa dibatasi oleh waktu dan jarak.
Namun, tentu saja tidak mudah untuk mewujudkan konsep Merdeka Belajar secara utuh di Indonesia. Masih banyak kendala yang harus dihadapi, seperti ketimpangan akses pendidikan antara daerah perkotaan dan pedesaan, rendah hati terhadap pengembangan pendidikan, serta kesulitan dalam menyesuaikan kurikulum pendidikan dengan perkembangan zaman yang semakin cepat.
Oleh karena itu, peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2023 harus dijadikan momentum untuk terus memperjuangkan hak setiap warga negara Indonesia untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan merata. Seluruh insan pendidikan, baik itu guru, siswa, mahasiswa, maupun orang tua, harus bersinergi dan saling mendukung dalam mewujudkan visi Merdeka Belajar.
Bagi para siswa dan mahasiswa, peringatan Hari Pendidikan Nasional ini dapat dijadikan sebagai penyemangat untuk terus bersemangat dan tekun dalam mengejar impian mereka. Peringatan ini juga dapat dijadikan sebagai momen refleksi, untuk memikirkan kembali tujuan belajar mereka, serta mengevaluasi kemajuan dan keberhasilan belajar yang telah dicapai.
Sedangkan bagi para guru, peringatan Hari Pendidikan Nasional dapat dijadikan sebagai momen untuk mengevaluasi kinerja mereka dalam memberikan pendidikan yang berkualitas bagi siswa. Guru juga dapat mengambil inspirasi dari konsep Merdeka Belajar untuk mengembangkan metode pembelajaran yang lebih inovatif dan menyenangkan bagi siswa.
