Kisah Nabi Sulaiman A.S dan Ratu Balqis
Oleh Maryati
Â
Ratu Balqis dari negeri Saba merasa heran menerima surat dari Nabi Sulaiman. Setelah membacanya, Ia segera mengumpulkan para penasehat kerajaann. Namun mereka menolak agar jangan menyerah padanya. Karena mereka merasa memiliki kekuatan untuk berperang.Ratu Balqis ternyata tidak memilih perang. Ia beranggapan bahwa Nabi Sulaiman mungkin iri padanya sehingga Nabi Sulaiman ingin menyerangnya.
Sang Ratu memutuskan untuk mengirimkan sejumlah hadiah kepada Nabi berupa ratusan kepingan emas dan permata yang dibungkus dengan kain sutra.
Utusan Ratu Balqis sampai di istana Nabi Sulaiman. Mereka merasa heran dan takjub dengan kemegahan istana nabi Sulaiman dibanding sang ratu. Banyaknya pasukan perang, Â baik dari bangsa manusia, jin dan hewan. Hadiah pun ditolak oleh Sulaiman.
Ratu Balqis terpesona mendengar cerita dari pasukannya. Dia datang untuk melihat sendiri Ditemani beberapa pengawal menuju kerajaan nabi Sulaiman. Sulaiman memerintah Jin supaya memindahkan singgasana ratu Balqis ke kerajaannya.
 Ratu Balqis merasa heran kenapa singgasananya berada ditempat Sulaiman. Lalu dia menuju ke sebuah ruang yg dinding-dinding dan lantainya terbuat dari kaca. Ia sempat mengira bahwa itu adalah kolam.
Sang Ratu merasa malu dan menyadari kelemahannya. Ia pun segera bertobat dan mohon ampunan. Lalu ia hidup bahagia dan menikah dengan Nabi Sulaiman.
Batam, 02-08-2022
 Isi suratnya:
"Dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang surat ini adalah dariku Sulaiman janganlah kamu bersikap sombong dan menganggap dirimu lebih tinggi daripada aku datanglah kalian kepadaku dan berserah diri. begitulah pembukaan dari surat tersebut."