Mohon tunggu...
MomAbel
MomAbel Mohon Tunggu... Apoteker - Mom of 2

Belajar menulis untuk berbagi... #wisatakeluarga ✉ ririn.lantang21@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lelah

14 Januari 2022   07:00 Diperbarui: 14 Januari 2022   07:07 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi Lelah (Foto ilustrasi : pixabay.com)

Lelah

Pada baris kalimat itu
awal perjumpaanku dengan beban
yang kian berat menekan
hingga mengikis harapan

Rasa lelah kini mendera
aku perlu ruang tanpa kata
baris kalimat itu melukai sukma
seolah intimidasi dalam masa

Aku lelah, sangat lelah!
ingin ku berhenti sejenak
memeluk jiwa yang hilang asa
meneduhkan isi kepala

Mungkin inilah persimpangan hidup
jalan terjal dengan sinar yang redup
ijinkan kuberhenti disini
hingga titik cahaya kutemui

Entah sampai kapan
akan kusemai harapan
jika baris kalimat itu musnah
disitu hilang juga rasa lelah


Sudut hati di Januari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun