Mohon tunggu...
MomAbel
MomAbel Mohon Tunggu... Apoteker - Mom of 2

Belajar menulis untuk berbagi... #wisatakeluarga ✉ ririn.lantang21@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Untuk Diriku

22 Desember 2021   06:30 Diperbarui: 22 Desember 2021   06:39 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk Diriku

Hai, diriku... katanya hari ini hari Ibu. Tahukah kamu? Aku hanya ingin mengucapkan terimakasih padamu.

Terimakasih telah berusaha, berjuang, dan melakukan yang terbaik untuk menjadi ibu. Mungkin kamu bukan ibu terbaik di mata dunia. Tapi kamu telah menjadi versi terbaik dirimu sendiri.

Terimakasih sudah berupaya merawat anak-anakmu. Kamu hebat dengan komitmenmu. Orang mengatakan kamu keras kepala. Namun buktinya kamu bisa mengasuh anak-anakmu. Cinta telah memberimu kekuatan luar biasa.

Terimakasih mau belajar memasak. Kamu tidak jago masak. Tetapi tiap hari selalu ada buah karyamu dari dapur. Tak apa kamu masih membeli makanan diluar. Justru kamu sadar akan keterbatasan waktu dan tenagamu.

Untukmu, aku selalu ingat dua momen besar dalam hidupmu. Segala perjuanganmu melahirkan anak-anak kehidupan. Segala perih, lelah, putus asa, jatuh bangun, hingga senyum, haru, dan ribuan bahagia.

Tak perlu menjadi hebat. Jadilah kuat!
Tak usah kecewa. Ayo bahagia!
Tak penting kata orang. Tetaplah tenang!

Kamu adalah seorang ibu. Dan akan selamanya menjadi ibu. Terimakasih untuk diriku... I love you...!

Sudut hati, 22 Desember 2021

* Selamat hari Ibu untuk semua perempuan Indonesia. Kita semua adalah "ibu" dari anak-anak kehidupan. Dari rahim perempuan lahir banyak nyawa kehidupan. Tak terbatas anak dalam arti fisik.

** Puisi ini bukan untuk memuji diri tapi lebih sebagai refleksi diri dan salah satu bentuk selfworth saya sebagai seorang ibu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun