Selama ini pak Gong kurang mendukung usaha bu Gong untuk mengkonsumsi pangan organik. Bu Gong pun melanjutkan cerita tentang cita-citanya punya pertanian organik.
"Nanti kalau pensiun, kita pulang kampung ya, Pak. Kita bisa hidup sederhana alias slow living, tanam sayur, ke sawah, baca buku. Bapak nanti main saham, aku jualan produk organik online gitu, " kata bu Gong penuh semangat.
"Anak-cucu bisa kita kirim pangan organik juga. Wah pasti kita menua sehat dan bahagia, Pak... , "
"Iya. Semoga terkabul ya, Bu? Syukur-syukur ada istri organik juga nanti, " kata pak Gong pelan.
"MAKSUDNYAAAAAAA....." Bu Gong langsung mengarahkan semprotan selang air ke suaminya.
"Duh... maksudnyaaa ya istri kayak kamu, Bu! Baik, cantik, dan nggak neko-neko. Pokoknya otentik! "sahut pak Gong gelagapan karena tersiram air.
Bu Gong sewot. Pak Gong hanya diam pasrah. Alamat malam Jumat libur. HAHAHA
--- tamat ---
Keterangan (Bhs. Jawa) :
*ora entuk : tidak dapat
*ora ngerti karepe : tidak tahu mau/maksudnya
*mosok : masa
*pikir keri wae : pikir belakangan saja
*neko-neko : macam-macam
