Mohon tunggu...
MomAbel
MomAbel Mohon Tunggu... Apoteker - Mom of 2

Belajar menulis untuk berbagi... #wisatakeluarga ✉ ririn.lantang21@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pada Bulan yang Baru

1 Oktober 2021   18:55 Diperbarui: 1 Oktober 2021   18:57 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada Bulan yang Baru

Bulan telah menggulung waktu
menukik kesadaran jiwaku
terselip satu-dua peristiwa
yang terlewat tanpa makna

Pada lansia pengorek sampah
pemuda gangguan jiwa
balita yang digendong ibu
hingga bocah kecil penjaja tisu

Hati yang masih menjauh
memilih berteduh dalam keegoan
kasihku tanpa tindakan
sungguh memalukan!

Tuhan, beriku kesempatan
untuk melebarkan bulan
jangan biarkan semua berlalu
dalam hampa tanpa makna

Sudut hati, 1 Oktober 2021

* Artikel ditulis untuk Kompasiana. Dilarang menyalin/menjiplak/menerbitkan ulang untuk tujuan apapun tanpa ijin penulis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun