Mohon tunggu...
MomAbel
MomAbel Mohon Tunggu... Apoteker - Mom of 2

Belajar menulis untuk berbagi... #wisatakeluarga ✉ ririn.lantang21@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rasa dalam Lemari

2 Juli 2021   06:30 Diperbarui: 2 Juli 2021   06:44 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat kubuka mata
Puji syukur menggema
Aku masih bisa merasa
Kemudian kulipat bersama pagi
Kusimpan dalam lemari
'Tuk sambut hari

Lalu mendung menggelayuti angkasa
Kudengar kabar dukacita
Rasa sedih begitu lirih
Kulipat seiring perih
dalam robek hati yang tak tertata
Kugulung waktu menyambut asa

Kini sore yang syahdu merindu
Gawai mengantar pada suara ibu
Rasa kian menggebu
Sungguh aku ingin bertemu!
Waktu sungguh tak berpihak
Pun kini makin tak bergerak

Lembaran rasa terserak di jiwa
Kupunguti saat malam tiba
Satu per satu kulipat dan kutata
Aneka rasa menjelma warna
Tersusun menjadi sebuah harmoni
Tumpukan rasa yang kian meninggi

Malam telah menjemput mimpi
Setumpuk rasa melarung pergi
Lemari rasa tanpa isi
Mengantar pejam mata hati
Damai merasuk sukma nan sunyi
Berharap esok kembali

Tepian hari, 2 Juli 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun