Mohon tunggu...
MomAbel
MomAbel Mohon Tunggu... Apoteker - Mom of 2

Belajar menulis untuk berbagi... #wisatakeluarga ✉ ririn.lantang21@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

[Selamat Jalan BJ Habibie] Cinta Sejati itu Menyatu Kembali

12 September 2019   06:00 Diperbarui: 12 September 2019   07:56 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ainun & Habibie. Cinya sejati itu kini bersatu kembali. Dokpri

Sejak hari Selasa (10/9), saya terus mengikuti perkembangan BJ Habibie yang dirawat di RSPAD Gatot Subroto Jakarta. Entahlah mungkin kebetulan saja atau memang feeling saya, hingga menjelang malam tadi (11/9) ketika buka ponsel langsung melihat breaking news bahwa Pak Habibie meninggal dunia pukul 18.05 WIB. Jujur saya sedih!

Ingatan saya langsung menuju ke rak buku koleksi saya. Ada 2 buku tentang beliau. Buku pertama adalah Ainun dan Habibie yang ditulis sendiri oleh beliau sebagai terapi kesedihan dan kerinduan pasca ditinggal oleh ibu Ainun Habibie. Buku kedua adalah biografi beliau berjudul "Mr. Crack dari Pare-pare" yang ditulis oleh A. Makmur Makka.

Ainun & Habibie, kisah cinta sejati yang menginspirasi (Dok. Pribadi)
Ainun & Habibie, kisah cinta sejati yang menginspirasi (Dok. Pribadi)
Kedua buku tersebut sangat menginspirasi saya secara pribadi. Banyak kisah yang bisa dijadikan suri teladan dalam mengarungi kehidupan. Saya kagum dengan beliau. 

Kecerdasan otaknya yang jenius, karakter yang kuat, cinta tanah air yang mendalam, dan juga kisah cinta sejatinya dengan ibu Ainun Habibie.

Biografi BJ Habibie, sebuah perjalanan kehidupan yang patut diteladani (Dok. Pribadi)
Biografi BJ Habibie, sebuah perjalanan kehidupan yang patut diteladani (Dok. Pribadi)
Setelah buku, ingatan saya kembali melayang menuju Pare-pare, kota kelahiran beliau. Bulan Juni tahun lalu, saya sempat menyambangi kota Pare-pare dalam perjalanan dari Toraja ke Makassar.

Ada rasa haru karena bisa mengunjungi kota Pare-pare. Sisi hati melankolis saya selalu mengingatkan betapa hidup ini penuh misteri Ilahi sehingga kita tidak boleh menyerah. 

Siapa yang menyangka putra daerah bisa sehebat beliau menjadi ilmuwan jenius, teknokrat, pejabat, presiden RI, dan negarawan sejati. Hal inilah yang selalu memotivasi saya untuk berusaha menjadi lebih baik.

Menginap semalam di Pare-pare sangat mengesankan. Pare-pare adalah kota di pinggir pantai yang indah. Tepatnya di sebuah teluk yang menghadap selat Makassar. Saya pun menyempatkan ke Monumen Cinta Sejati Ainun dan Habibie.

Monumen yang terletak di pusat kota ini sangat menarik. Desain dan warna yang diaplikasikan futuristik. Di siang bolong waktu itu, saya mengajak putri sulung saya melihat dari dekat. Tak cuma kejeniusan, BJ Habibie juga seorang yang setia dan tulus hanya kepada cinta sejatinya.

Saya di depan Monumen Cinta Sejati Ainun Habibie (Dok. Pribadi)
Saya di depan Monumen Cinta Sejati Ainun Habibie (Dok. Pribadi)
Kisah cinta sejatinya membuka mata saya bahwa romantisme itu ada. BJ Habibie selalu menekankan bahwa dibalik kesuksesan dan kehebatan seorang pria itu ada pengorbanan dan cinta seorang wanita. Saya ingin meneladani beliau untuk berjuang dan menjalani kehidupan ini dengan sepenuh hati dan cinta.

Romantisme kisah Ainun-Habibie bukan seperti kisah Romeo-Juliet yang sebenarnya tragis. Kisah cinta Ainun-Habibie adalah contoh kesuksesan cinta sejati yang setia dan selamanya. Dalam buku Ainun-Habibie, saya benar-benar tersentuh bagaimana mereka saling mengerti dan mencintai.

Selamat Jalan, BJ Habibie... Selamat bertemu kembali dengan cinta sejati! Selamat berbahagia bersama Ibu Ainun di Surga! Jasa dan baktimu untuk negeri ini akan selalu di hati kami...
(RR)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun