Tiga hari ini kita dihebohkan dengan berita perceraian "couple goals" korea Song Hye-kyo dan Song Jong-ki. Semua orang sangat menyayangkan kejadian ini. Beberapa orang mungkin mengidolakan pasangan ini, terutama penggemar drama Korea.
Saya pun juga loh meskipun bukan penggemar drama Korea tapi suka sama pasangan ini. Duh, sayang banget! Mereka cantik dan tampan. Pokoknya serasi dan cocok. Wajar saja banyak yang bertanya-tanya mengapa mereka bisa sampai berpisah. Belum lagi usia pernikahan mereka baru setahun lebih.
Saya tak mau menilai kejadian ini, toh semua bisa terjadi dalam sebuah pernikahan. Pernikahan itu kompleks dan rumit. Kalau dilogika akan susah ketemunya. Hal kecil bisa menjadi besar, pun sebaliknya hal besar bisa menjadi kecil dalam sebuah pernikahan.
Unsur paling tidak logis dalam pernikahan adalah cinta. Ah, saya menulis ini sambil senyum-senyum sendiri! Hahaha Nah, yang paling logis adalah komitmen. Dua pilar ini yang menurut saya merupakan pilar penting dalam pernikahan. Pilar lain juga penting, tapi biasanya jika 2 pilar terpenting ini masih dimiliki oleh pasangan suami-istri biasanya masih bisa jalan.
Hmm.. sebenarnya tak usah Song-Song couple ini, kejadian nyata di sekitar kita juga ada. Sering orang bertanya : "Duh, bini cantik gitu diceraiin juga?" atau "Punya suami ganteng, kok malah selingkuh...". Atau ada pasangan artis yang bercerai, kemudian sang suami dapat perempuan yang justru tidak lebih baik dari mantan istrinya. Kata netizen : "berlian kok dibuang!"
Sebenarnya dari komentar orang, beberapa mau menyatakan bahwa kalau istri cantik atau suami ganteng itu sudah cukup. Tak perlu berpisah, apalagi bercerai. Ada benarnya juga, karena mau cari yang seperti apa lagi ya? Tapi toh ternyata banyak pasangan serasi secara paras --jadi couple's goal para jomblo-- tapi ujungnya berpisah dan bercerai.
Jadi, sebenarnya tidak ada kaitan juga kan perceraian dengan paras elok pasangan? Kalau sudah tidak cinta, tidak bisa lagi mempertahankan komitmen, ya bagaimana lagi? Meskipun serasi, tampang cantik dan ganteng ya akan berpisah juga.
Tak bisa dipungkiri juga, kita sendiri sering berlaku begitu, yaitu menganggap keserasian wajah, ketampanan, dan kecantikan sebagai parameter kelanggengan sebuah pernikahan. Padahal langengnya sebuah pernikahan tergantung cinta dan komitmen masing-masing pasangan.
Hmm.. teorinya begitu. Kenyataannya seperti yang kita lihat sekarang. Bahkan waktu kemarin pagi ngobrol dengan suami masalah Song-Song couple ini, komentarnya jleb juga. Suami bilang justru karena cantik atau cakep itu mudah bercerai, wong mereka gampang dapat pasangan lagi! Hahaha...
Aduh, pusing ya kalau ikut mikir pernikahan orang apalagi kita tidak kenal. Jadi saya balas begini ke suami : "Untung ya kamu nggak cakep hahaha... kalau cakep aku ditinggal!" Hahaha Hmm.. yang pasti paras elok pasangan tidak bisa menjadi jaminan langgeng-tidaknya sebuah pernikahan.
