Perpustakaan Nasional RI melalui Biro Perencanaan dan Keuangan merilis data tentang Nilai Indeks Pembangunan Literasi  (IPLM) Masyarakat untuk kurun waktu 4 tahun mulai tahun 2020-2023. Hal ini merupakan capaian dalam pelaksanaan Renstra Perpusnas 2020-2024. Sebagaimana tertuang dalam dokumen Renstra tujuan pembangunan Perpusnas adalah  pemguatan budaya literasi, inovasi, dan kreativitas dengan pemanfaatan perpustakaan bagi terwujudnya masyarakat pembelajar sepanjang hayat.
Berikut ini adalah nilai TGM 2020-2023
1. IPLM 2020 dengan nilai 12,93 (setara dengan 48,17)
2. IPLM 2021 dengan nilai  13,54 (setara dengan 61,55)
3. IPLM 2022 dengan nilai 13,55 (setara dengan 64,40)Â
4. IPLM 2023 dengan nilai 14,58 (setara dengan 64,48)
Capaian dalam empat tabun ini IPLM masih masuk dalam katagori sedamg dengan interval nilai 50-79,9.
Berikut ini adalah urutan katagori penilaian
Sangat rendah (0-0,29). Rendah (0,30-49,9), sedang (50-79,9), Tinggi (80-89,9), dan sangat tinggi (90-100).
Dari data IPLM  tahun  2020-2023 maka rata-rata nilai adalah 59,60 dengan katagori sedang, ini artinya nilai tingkat literasj masyarakat Indonesia belum mencapai  nilai 60. Hal ini menunjukkan masih perlu dilakukan upaya-upaya oleh berbagai pihak untuk meningkatkan literasi masyarakat  Indonesia.