Masih terkait dengan penerbitan Buku Bibliografi dari Masa ke Masa, hari ini Pusat Bibliografi dan Pengolahan Bahan Perpustakaan mengundang Narasumber Ibu Fransiska yang sangat hebat dan ramah.
Agenda dengan bu Maya adalah wawancara dengan saya selaku Kepala  Pusat dan pembahasan penerbitan buku dengan Tim di Bibliografi Nasional Indonesia.
Pertemuan kami dengan mbak Maya merupakan pertemuan kedua di mana pertemuan sebelumnya telah terlaksana pada tanggal 29 Maret 2023.Â
Dengan sapaan pembuka kepada mbak Maya saya sampaiakan ucapan terima kasih sudah sudi hadir ke Pusbiola untuk  memberikan paparan terkait perkembangan penyusunan Buku Bibliografi Dari Masa ke Masa yangvsedang dikerjakan oleh mbak Maya dan TimÂ
Dalam sesi wawancara, mbak Maya dengan ramah menanyakan ke saya terkait tugas sehari-hari apa saja yang dilakukan di Bibliografi, kendala dan hambatan yang ada.
Saya sampaikan bahwa perbaikan dan pengembangan Bibliografi dilakukan secara bertahap mulai tahun 2020 sampai tahun 2023 ini, dengan rincian penjelasan sebagai berikut.
Tahun 2020. Menetapkan kebijakan.teknis dalam pengelolaan BNi yang didasarkan pada standard metadata Resources Deacription and Accsess (RDA)
Tahun 20221. Penerbitan BNI sudah dapat diakses dalam bentuk digital (pdf). Dengan kebijakan ini maka penerbitan BNI tidak lagi diterbitkan dalam bentuk cetakan yang banyak tapi dicetak dengan terbatas.
Tahun 2022. Bibiliografi Nasional Indonesia secara resmi telah terverifikasi  di IFLA sebagai negara yang tergabung dalam jaringan bibliografi IFLAÂ