Mohon tunggu...
Suharyanto Mallawa
Suharyanto Mallawa Mohon Tunggu... Pustakawan - Pustakawan Perpusnas

Belajar Menulis Kepustakawanan dan Perpustakaan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Perpustakaan Keliling dan Kisah Inspiratif Penggiat Literasi

4 Agustus 2019   07:17 Diperbarui: 9 Agustus 2019   11:41 849
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada tahun 1800 an, perpustakaan keliling merupakan cara yang paling populer untuk mendekatkan buku ke masyarakat, terutama untuk masyarakat yang tidak dapat menjangkau perpustakaan (Bikos:2018).

Fenomena pada saat ini perpustakaan keliling tidak hanya dilakukan oleh perpustakaan umum melainkan juga dilakukan oleh individu maupun kelompok masyarakat atau dikenal dengan sebutan "penggiat literasi". Menurut Bikos ada beberapa tujuan dalam melakukan perpustakaan keliling, yaitu: (1) mendekatkan perpustakaan; (2) komunikasi;  (3) pertemuan; (4) hiburan: (5) pengembangan dan pembelajaran sepanjang hayat.

Tulisan ini dibuat merespon "postingan"  Pak Doktor Taufik Asmianto di Forum Grup WA Pengurus Pusat Ikatan Pustakawan Insonesia (IPI), pada hari sabtu, 03 Agustus 2019, pukul 19.45.  Cuitan dalam postingan tersebut adalah "Ada kisah inspiratif dari anggota Polres Mamasa, Sulawesi Barat". Bripda Yusran, yang menyulap motor dinasnya menjadi perpustakaan keliling". Postingan juga diikuti dengan tautan ke berita www.detik.com dengan tajuk berita 'Kisah polisi di Sulbar motor jadi perpustakaan keliling demi anak-anak". 

Pak Taufik juga memposting tentang penggiat literasi di lereng gunung Merapi dengan memposting video dan foto kegiatan penggiat literasi. Kedua postingan Pak Taufik ini mendapat respon dari Pak Prof. Sulistyo Basuki, beliau mengatakan "Kalau lihat begini saya jadi bertanya-tanya apa peran perpustakaan umum? 

Postingan ini juga mendapat tanggapan dari anggota grup yang lainnya, seperti bu Hikmah, Pak Zulfikar Zen, Suharyanto, pak Selamat dan pak Pak Farli. Ada beberapa catatan yang menarik dari diskusi tersebut, yaitu: (1) IPI agar merespon kisah-kisah inspiratif tersebut dalam bentuk memberikan penghargaan kepada para penggiat literasi; (2) IPI membuat dokumentasi dalam bentuk buku yang berisi kisah-kisah inspiratif dari para penggita literasi' (3) IPI perlu mengambil peran aktif dalam mendorong peningkatan literasi bagi masyarakat di Indonesia.

Menurut penulis,  perpustakaan umum dan masyarakat dalam hal ini penggiat literasi, baik dalam bentuk kelompok maupun individu mempunyai perannya masing-masing. Penggiat literasi dengan berbagai macam aktivitasnya seperti, Taman bacaan masyarakat, motor pustaka, kuda pustaka, kapal pustaka, mobil buku, dan lain sebagainya, mempunyai peran untuk mensejahterakan masyarakat melalui bahan bacaan. 

Perpustakaan Keliling

Menurut prof. Sulistyo Basuki, Perpustakaan keliling adalah  kendaraan yang digunakan untuk mengangkut material perpustakaan bagi pemustaka yang memiliki akses terbatas ke perpustakaan karena jauh dari perpustakaan atau karena ada halangan lain. Istsilah perpustakaan keliling lebih mengacu kepada koleksi  daripada kendaraan karena bentuk kendaraan yang digunakan  bervariasi".

Di Indonesia, biasanya kendaraan yang digunakan dalam perpustakaan keliling berupa sepeda motor mobil, sepeda, kuda, kapal, dan becak. 

Kisah inspiratif

Berikut penulis sampaikan beberapa contoh penggiat perpustakaan keliling yang ada di beberapa daerah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun