Mohon tunggu...
Malin Puma
Malin Puma Mohon Tunggu... -

kegagalan awal dari kesuksesan,\r\nPantang menyerah{Ikhtiar}

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Buka Luwur Sunan Kudus

14 Maret 2011   08:20 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:48 559
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa tahun yang lalu,aku berkesempatan mengikuti acara Buka Luwur Sunan Kudus. Karna ekonomi tak mencukupi,aku merantau ke negeri jiran.sebab merantau,Aku gak bisa mengikuti acara Buka Luwur. Buka Luwur merupakan ritual penggantian luwur atau kelambu makam Sunan Kudus yang dilakukan setiap setahun sekali pada tanggal 10 Muharram. Sebenarnya denyut keramaian sudah mulai terasa seminggu sebelumnya sejak tahun baru Hijriyah tanggal 1 Muharram. Tak hanya masyarakat sekitar, para peziarah yang datang ke makam Sunan Kudus juga banyak yang berasal dari luar Kudus.misalnya : dari desa aku banyak,sampai 5 Coll. Pada malam sebelum Luwur (kelambu) yang baru dipasang, halaman dan lingkungan sekitar masjid Menara Kudus bak lautan manusia. Mereka tetap takzim mendengarkan ceramah dan pengajian yang disampaikan.Meskipun hujan turun dengan deras, mereka tetap pada tempatnya membentangkan mantel untuk melindungi diri dari guyuran air hujan. Keesokan harinya, prosesi Buka Luwur dimulai.bersamaan dengan menggantikan tersebut,masyarakat turut bersuka cita dengan pembagian nasi bungkus daun jati dengan lauk daging kerbau dan kambing. Dalam perhelatan acara Buka Luwur tersebut,8 ekor kerbau dan 68 kambing tersaji dalam bungkus nasi yang dibagikan ke masyarakat.

Untuk mendapatkan bungkusan itu,kita atau masyarakat perlu bersusah payah dalam desakan antrian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun