Isu-isu kontemporer dalam islam adalah isu yang berkembang pada saat berakhirnya perang dingin tahun 90 an, isu ini lahir sebagai bentuk baru ancaman keamanan yang berupa terorisme, kejahatan trans nasional yang terorganisir, kemiskinan, degradasi lingkungan, serta konflik etnis, konflik ketuhanan yang berdimensi internasionalÂ
Islam dan Terorisme
Terorisme adalah suatu paham yang mengedepankan kekerasan "teror" ekstriminitas yang intimidasi, kebanyakan yang melakukan tekanan-tekanan kepada orang lain. Namun disisill lain paham teroris juga memiliki sisi positifnya tersendiri.
Islam Liberal
Liberal adalah suatu paham yang mengedepankan atau mengutamakan sikap individu dan pada akhirnya dapat melahirkan konsep pentingnya kebebasan hidup, bertindak, san berkarya. Sedangkan dalam perspektif islam Liberal diartikan sebagai suatu sistem beragama namun menjunjung kepentingan pribadinya sendiri dengan alasan kebebasan pada diri sendiri merupakan hak dari setiap individu, dan nantinya akan muncullah pemahaman yang apatis dalam beragama, dan dalam beribada dia hanya mementingkan dirinya sendiri tanpa adanya orang lain.
Hubungan islam dan negara
Hubungan islam dengan agama sudah ada sejak  dulu, sebagaimana pada zaman Rosululloh muncullah pemikiran piagam madinah pada abad ke-7. Dalam konteksnya ada tiga pandangan tentang agama dan negara, yaitu:
1. Agama yang tidak mendapatan tempat sama sekali dalam negara.
2. Agama yang terpisah dari negaranya.
3. Agama yang tidak terpisah dari suatu negara sebab agama digunakan untuk menata seluruh tatanan kehidupan yang ada di negara dari aspek polotik, dan keagamaan semuanya yg mengatus adalah agama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H